8 Pemain yang Bikin Gol Bunuh Diri di Fase Grup Piala Eropa 2020

Gol pertama yang tercipta di Piala Eropa 2020 ternyata adalah gol bunuh diri. Merih Demiral, bek tengah Turki, menjadi pelakunya. Ia mencetak gol di laga pembuka melawan Italia di menit 53. Gol itu menjadi awal kekalahan Turki di laga tersebut karena Azzurri menambah dua gol lagi sehingga mengalahkan mereka 0-3.

Nama kedua yang menjebol gawang timnya sendiri tanpa sengaja di Piala Eropa 2020 adalah Wojciech Szczesny. Pada laga pertama grup E melawan Slovakia, kiper Polandia itu gagal menghalau sepakan Robert Mak. Bola sebenarnya membentur tiang, tapi memantul ke tubuh Szczesny dan masuk ke gawang.

Selain membuat Polandia kalah 1-2, gol itu juga membuat Szczesny mencatat rekor buruk. Ia menjadi kiper pertama yang mencetak gol bunuh diri sepanjang sejarah Piala Eropa. Szczesny sendiri memang tidak tampil maksimal di fase grup sehingga Polandia akhirnya harus tersingkir lebih cepat.

Laga big match antara Prancis melawan Jerman di grup F juga diwarnai gol bunuh diri. Bahkan, gol bunuh diri itu jadi satu-satunya gol di partai tersebut. Mats Hummels menjadi pembuatnya kala usahanya menghalau umpan Lucas Hernandez malah menjebol gawang sendiri. Jerman pun untuk pertama kalinya kalah dalam partai pembuka mereka di Piala Eropa.

Setelah dipermalukan Prancis, Jerman mengamuk di laga kedua. Portugal yang mengadang pun menjadi korban ketajaman Kai Havertz dkk. dengan skor 2-4. Selain membuat dua gol melalui Havertz dan Robin Gosens, Jerman sebenarnya juga terbantu dengan 2 gol bunuh diri yang diciptakan bek Portugal.

Yang pertama adalah Ruben Dias. Di menit 35, Dias menjebol gawang sendiri saat berusaha menghadang umpan Robin Gosens. Bola meluncur deras dari kaki Dias dan Rui Patricio tak bisa menahannya. Jerman pun menyamakan kedudukan jadi 1-1 berkat gol tersebut.

Berselang 4 menit dari gol bunuh diri Dias, giliran Raphael Guerreiro yang memberi "hadiah" ke Jerman. Kali ini umpannya berasal Joshua Kimmich dan usaha Guerreiro untuk mengadang malah membuatnya menjebol gawang sendiri. Dua gol bunuh diri dalam waktu singkat cukup menghancurkan mental Portugal sehingga akhirnya mereka takluk 2-4.

Lukas Hradecky menjadi pemain keenam sekaligus kiper kedua yang mencetak gol bunuh diri di Piala Eropa 2020. Di laga terakhir grup B melawan Belgia, kiper Finlandia ini bernasib sial seperti Szczesny. Ia menjebol gawang sendiri gara-gara sundulan Thomas Vermaelen membentur ke mistar gawang dan memantul ke tubuhnya, lalu masuk gawang.

Gol tersebut membuat perjuangan Finlandia menahan gempuran Belgia selama 74 menit menjadi seolah tak berarti. Di sisa laga, Romelu Lukaku menambah gol Belgia sehingga membuat Finlandia kalah 0-2. Finlandia pun finis di posisi ketiga dan mereka tersingkir karena gagal menjadi salah satu peringkat ketiga terbaik.

Masih ada lagi kiper yang membuat gol bunuh diri di fase grup, yaitu Martin Dubravka. Melawan Spanyol di laga penentuan grup E, kiper Slovakia ini menjebol gawangnya sendiri dengan cara yang terbilang konyol. Berniat membuang bola liar dengan tangan, sentuhan Dubravka malah membuat bola masuk ke gawangnya sendiri.

Gol di menit 30 itu membuat aksi heroik Dubravka beberapa menit sebelumnya menjadi sia-sia. Ya, di menit ke-12, kiper Newcastle United ini sebenarnya sempat menjadi pahlawan dengan menahan penalti Alvaro Morata. Dubravka pun menjadi kiper pertama yang menahan penalti sekaligus bikin gol bunuh diri di Piala Eropa.

Setelah gol bunuh diri Dubravka, Spanyol mengamuk dan mencetak 3 gol ke gawang Slovakia. Gelandang Slovakia, Juraj Kucka, pun "menyempurnakan" pesta gol Spanyol dengan bikin gol bunuh diri di menit 71. Slovakia kalah telak 0-5 dan selisih gol yang buruk membuat mereka tersingkir di babak grup meski finis di posisi ketiga.

Itulah 8 pemain yang mencetak gol bunuh diri di Piala Eropa 2020. Turnamen kali ini pun menjadi unik karena bertabur gol bunuh diri dan ada kemungkinan jumlah itu akan terus bertambah di fase gugur nanti. Berapa kira-kira total gol bunuh diri yang bisa terjadi di Piala Eropa 2020?