Tidak banyak pemain Manchester United yang bisa membuat hattrick di kompetisi Eropa. Hingga 15 Maret 2025 ini, hanya 6 yang sukses bikin 3 gol untuk MU di UEFA Champions League atau Liga Champions. Sementara itu, hanya ada dua pemain di Liga Europa yang pernah melakukan hal yang sama.
Dari delapan pemain ini, rata-rata memang berposisi sebagai penyerang. Namun, terselip juga seorang gelandang serang. Siapa saja mereka?
Andy Cole dua kali membuat hattrick untuk Manchester United di kompetisi Eropa. Trigol pertama diciptakan ketika bersua Feyenoord di Liga Champions 1997/1998 silam. Saat itu, ia memborong semua gol kemenangan Setan Merah 3-1 atas tamunya dari Belanda.
Tiga tahun berselang, Cole kembali bikin hattrick untuk The Red Devils. Penyerang asal Inggris ini mengoyak gawang Anderlecht tiga kali saat bertanding di Liga Champions 2000/2001. Ketika itu, MU menang dengan skor telak 5-1.
Wayne Rooney menandai debut bersama Manchester United dengan torehan gemilang. Mantan striker Everton ini langsung mendulang tiga gol saat klubnya bersua Fenerbahce di Liga Champions 2004/2005. Saat itu, MU menang dengan skor mencolok 6-2.
Namun, cuma itu torehan trigol yang berhasil dicetak Rooney bersama MU di kompetisi Eropa. Meski demikian, ia sukses mengantarkan Setan Merah menjuarai Liga Champions 2007/2008. Rooney pun masih bisa mempersembahkan trofi Liga Europa 2016/2017 saat dilatih Jose Mourinho.
Ruud van Nistelrooy juga mampu membuat hattrick untuk Manchester United di kompetisi Eropa. Catatan itu dilakukan striker asal Belanda ini saat Setan Merah bersua Sparta Prague di Liga Champions 2004/2005. Ketika itu, MU menang dengan skor 4-1.
Sebelum bersama klub asal Kota Manchester, Nistelrooy sudah pernah mencatatkan hattrick di kompetisi yang sama. Ia menorehkan trigol ketika PSV Eindhoven menghadapi HJK pada 25 November 1998 silam. Saat itu, klub berjuluk Boeren menang 3-1.
Butuh waktu 5 tahun bagi Manchester United untuk mengirimkan pemainnya kembali dalam daftar pencetak hattrick di kompetisi Eropa. Michael Owen melakukannya pada 2009/2010. Saat itu, ia memborong semua gol kemenangan MU 3-1 atas VfL Wolfsburg di Liga Champions.
Itu menjadi hattrick kedua Owen di kompetisi klub terbaik. Sebelumnya, striker berpaspor Inggris ini menciptakan hattrick ketika membawa Liverpool memukul Spartak Moscow. Skor yang dihasilkan pun identik (3-1).
Robin van Persie mengikuti jejak seniornya, Ruud van Nistelrooy, dengan membuat hattrick untuk Manchester United. Itu dilakukan mantan striker Arsenal ini saat Setan Merah bersua Olympiacos di Liga Champions 2013/2014. Saat itu, MU menang dengan skor 3-0.
Sumbangan Van Persie membuat MU lolos ke perempat final. Sayangnya, mereka gagal melangkah lebih jauh setelah dijegal Bayern Munich. Klub asal Inggris ini kalah dengan agregat 2-4.
Marcus Rashford adalah pemain Manchester United terakhir yang bisa membuat hattrick di Liga Champions. Catatan itu tercipta saat melawan RB Leipzig pada 2020/2021. Saat itu, MU mengalahkan tamunya dengan skor 5-0.
Sayangnya, MU gagal lolos ke fase gugur setelah hanya menempati peringkat ketiga klasemen Grup H. Mereka pun dikirim ke Liga Europa. Di kompetisi ini, MU sebenarnya berhasil menembus final, tetapi kalah adu penalti melawan Villarreal.
Zlatan Ibrahimovic adalah pemain Manchester United pertama yang membuat hattrick sepanjang keikutsertaan klub di Liga Europa. Striker asal Swedia ini merobek gawang Saint-Etienne tiga kali pada 2016/2017. Ketika itu, MU menang dengan skor 3-0.
MU akhirnya lolos ke final dan bersua Ajax Amsterdam. Sayangnya, Ibrahimovic harus absen lantaran cedera. Untung saja, anak asuh Jose Mourinho berhasil mengalahkan Ajax dengan skor 2-0 lewat sumbangan gol Paul Pogba dan Henrikh Mkhitaryan.
Bruno Fernandes masuk daftar pemain Manchester United yang berhasil membuat hattrick di kompetisi Eropa. Pemain Portugal ini mengukir tiga gol ketika MU mengandaskan perlawanan Real Sociedad 4-1 pada leg kedua 16 besar Liga Europa 2024/2025. MU lolos dengan kemenangan agregat 5-2.
Gol pertama Fernandes tercipta pada babak pertama lewat titik putih. Ia kembali menciptakan angka melalui tendangan penalti pada babak kedua. Tiga menit menjelang laga berakhir, skipper MU berhasil menuntaskan umpan Alejandro Garnacho lewat tendangan mendatar ke gawang Sociedad.
Manchester United berhasil lolos ke perempat final Liga Europa 2024/2025. Jadi, masih ada kesempatan bagi pemain lainnya untuk menciptakan catatan serupa. Pertanyaannya, mampukah mereka melakukannya?