Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Pemain Persebaya Surabaya David da Silva saat melepas tembakan ke arah gawang PSM Makassar dalam laga tunda pekan ke-24 Liga 1 2019 di Stadion Batakan Balikpapan, 14 November 2019.  (Persebaya.id)
Pemain Persebaya Surabaya David da Silva saat melepas tembakan ke arah gawang PSM Makassar dalam laga tunda pekan ke-24 Liga 1 2019 di Stadion Batakan Balikpapan, 14 November 2019. (Persebaya.id)

Jakarta, IDN Times - Deputi Bidang Pencegahan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Harmensyah, mengungkapkan tidak menutup kemungkinan, gelaran Liga 1 dan 2 musim 2021/22 bisa dihadiri penonton. Namun, itu tergantung evaluasi yang nantinya akan dilakukan, seiring berjalannya kompetisi.

"Pertama, tentunya bagaimana kompetisi yang tanpa penonton kami coba dulu. Nanti kami evaluasi lagi. Tidak tertutup kemungkinan ada penonton, tetapi dengan protokol kesehatan yang ketat, sehingga tidak ada penularan COVID-19," ujar Harmensyah di Kemenpora, Senin (24/5/2021).

1. BNPB akan keluarkan rekomendasi dalam waktu dekat

Default Image IDN

Harmensyah mengungkapkan, dalam waktu dekat, BNPB akan mengeluarkan rekomendasi untuk kompetisi Liga 1 dan 2. Namun, dia juga berpesan jika kelak rekomendasi plus izin kompetisi sudah keluar, semua pihak wajib mematuhi protokol kesehatan yang sudah ditetapkan.

"Kami harapkan semua, termasuk fans, patuh terhadap prokes, semoga nanti rekomendasi akan kami keluarkan dan izin dari Polri untuk penyelenggaraan Liga 1 dan 2 akan keluar," ujar Harmensyah.

2. Polri keluarkan surat izin Liga 1 dan 2 paling lambat akhir Mei 2021

Logo PT Liga Indonesia Baru di bendera pojok lapangan. (Dok. PT Liga Indonesia Baru)

Asisten Operasi (Asops) Kapolri, Irjen Pol Imam Sugianto, mengungkapkan pihak Polri akan mengeluarkan surat izin Liga 1 dan 2 musim 2021/22 paling lambat 27 Mei 2021 mendatang. Sebab, PT Liga Indonesia Baru (LIB) sudah mengajukan izin sejak sebelum puasa.

"Kita berdoa, semoga 27 Mei 2021 nanti surat izin Liga 1 dan 2 sudah bisa dikeluarkan. Tentunya masih harus dilengkapi, terutama terkait persyaratan dan rekomendasi, terutama untuk wilayah yang akan jadi venue Liga 1 dan 2 2021," ujar Imam.

3. Polri minta kualitas penyelenggaraan Liga 1 dan 2 ditingkatkan

Default Image IDN

Belajar dari penyelenggaraan Piala Menpora lalu, hal tersebut bisa menjadi acuan bagi PSSI dan PT Liga Indonesia Baru untuk menyelenggarakan Liga 1 dan 2 musim 2021/22. Namun, kepolisian tetap meminta adanya peningkatan kualitas, terutama terkait hal-hal yang masih kurang di Piala Menpora.

"Mudah-mudahan bisa dikelola dengan baik (kompetisi Liga 1 dan 2). Sehingga, protokol kesehatan benar-benar diterapkan di tengah pandemik. Harapannya, penyelenggaraan Liga 1, 2, dan PON Papua, aman," ujar Imam.

"Semoga dari kejadian kemarin, yaitu soal Jakmania terkait dengan keberhasilan Persija Jakarta juara di Piala Menpora 2021, tidak terulang. Semoga ini jadi pembelajaran agar Liga 1 dan 2 tidak dibumbui hal-hal yang kontraproduktif," lanjutnya.

Editorial Team