Jakarta, IDN Times - Presiden Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia, Andritany Ardhiyasa mendesak PSSI melindungi 29 pemain Kalteng Putra yang berkonflik dengan manajemen tim. Andritany merasa para pemain Kalteng Putra tak layak mendapat sanksi.
Masalah itu bermula ketika Kalteng Putra menunggak membayar gaji para pemain beberapa bulan. Buntut masalah itu, para pemain menolak bertanding dalam lanjutan Liga 2 melawan PSCS Cilacap pada 27 Januari 2024.