Australia Masih Ajak Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia 2034

Jakarta, IDN Times - Ketua Umum PSSI Erick Thohir berkata, peluang Indonesia untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia 2034 masih terbuka. Sebab, Australia ternyata masih mengajak untuk menjadi tuan rumah bersama.
"Pihak Australia sudah mengajak kembali kami (Indonesia) untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia 2034. Ayo kita lakukan serius, kata mereka. Saya bilang, ayo, kita siap," ujar Erick dalam sesi jumpa pers di Gelora Bung Karno (GBK), Selasa (10/10/2023).
1. Ada beberapa opsi yang bisa ditempuh
Erick berkata, ada beberapa opsi yang bisa ditempuh untuk jadi tuan rumah Piala Dunia 2034. Rencananya, Australia dan Indonesia akan mengajak Selandia Baru. Opsi lain, Indonesia dan Australia juga akan mengajak negara-negara Asia Tenggara.
"Jadi memang opsinya ada kita dengan Australia bersama Selandia Baru, atau opsi yang lain kita dengan Australia bersama beberapa negara Asia Tenggara, seperti Singapura dan Malaysia," ujar Erick.
2. Indonesia mencoba, tetapi juga mendukung Arab Saudi
Sejatinya, selain Indonesia, ada negara Asia lain yang siap menjadi tuan rumah Piala Dunia 2034. Mereka adalah Arab Saudi. Bahkan, Arab Saudi dikabarkan sudah dapat restu dari AFC. Indonesia mendukung, tetapi juga mau mencoba.
"Tentu dari pihak Arab Saudi sudah mengontak kami semua, tentu sebagai negara sahabat ya kita pasti mendukung saling mendukung, nah tetapi tentu sebagai Indonesia ya kita boleh dong mencoba, karena persiapan sudah lama," ujar Erick.
3. Bidding akan diakhiri pada 31 Oktober
Baru-baru ini, FIFA Council mengungkapkan bahwa bidding untuk tuan rumah Piala Dunia 2034 dipercepat. Bidding untuk ajang ini akan diakhiri pada 31 Oktober 2023.
"Kemarin FIFA Council menginfokan adanya percepatan daripada penilaian untuk memasukkan bidding, jadi ini prosesnya masih lama ya tapi ada percepatan memasukkan bidding (untuk Piala Dunia 2034) yaitu tanggal 31 Oktober," ujar Erick.