Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
potret Son Heung Min (instagram.com/hm_son7)

Intinya sih...

  • Ayah dan kakak Son Heung Min bersalah melakukan kekerasan di SON Academy.
  • Kasus ini berlangsung sejak 2021 dan baru diputuskan dalam pengadilan pada Oktober 2024.
  • Mereka hanya dituntut membayar denda dan mengikuti program pendidikan anak dari Pemerintah Korea Selatan.

Jakarta, IDN Times - Ayah Son Heung Min, Son Woong Jung, dinyatakan bersalah atas kekerasan kepada anak didiknya di SON Academy. Selain ayah, kakak Son, Son Heung Yun, juga ikut terseret dalam kasus tersebut.

Sebenarnya bukan mereka saja. Ada seorang pelatih lain di SON Academy yang juga ikut terlibat. Namun, dilansir Daily Mirror, identitasnya tidak disebutkan.

1. Akibat kekerasan fisik dan verbal

Son Heung Min (premierleague.com)

Kasus ini sudah berlangsung sejak 2021 lalu dan baru diputuskan dalam pengadilan di Chuncheon pada Oktober 2024. Mulanya, ada orang tua dari murid SON Academy yang melaporkan tindakan kekerasan di akademi tersebut.

Anaknya mengalami luka di bagian paha, yang diduga dipukul menggunakan bendera sudut. Sabetan benda tumpul itu membuat sang anak harus menjalani pemulihan selama dua pekan.

2. Apa hukumannya?

Son Heung Min (premierleague.com)

Nasib baik, mereka tidak dibui. Ayah dan kakak Son, serta seorang pelatih di SON Academy, hanya dituntut membayar denda sebesar tiga juta won, atau senilai Rp34 juta.

Tak hanya itu, mereka harus mengikuti program pendidikan anak dari Pemerintah Korea Selatan. Di sisi lain, mereka masih bisa mengajukan banding atas tuntutan tersebut. Batas waktunya hanya sepekan dari putusan.

3. Menyangkal, tetapi meminta maaf

Potret Son Heung-min (twitter.com/@SpursOfficial)

Di persidangan, Ayah Son menyangkal melakukan kekerasan tersebut. Namun, dia tetap meminta maaf, kalau metodenya kurang lembut.

Ayah Son juga berjanji untuk meninjau ulang metode kepelatihan di SON Academy, agar insiden ini tak terulang kembali.

Editorial Team