Jakarta, IDN Times - Barcelona ternyata masih mengalami krisis finansial yang sudah terjadi sejak musim lalu. Mereka pun kembali membuka wacana untuk kembali memangkas gaji pemainnya hingga 50 persen.
Krisis ini terjadi akibat tak seimbangnya neraca keuangan Barcelona, imbas dari buruknya pengelolaan klub dalam beberapa tahun terakhir. Kondisi itu diperparah adanya pandemik COVID-19 yang membuat Blaugrana semakin merana.
Dilansir Barca Blaugranes, keputusan untuk memangkas upah pemain dilakukan demi membantu klub bisa mendatangkan pemain-pemain baru incaran Xavi Hernandez. Sebab, jika tidak, regulasi bakal membuat Barcelona tak bisa mendaftarkan pemain barunya.