Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi sepak bola
ilustrasi sepak bola (unsplash.com/martzzl)

Intinya sih...

  • Yuran Fernandes kapten PSM Makassar, kontribusi 17 gol dan 8 assist selama 114 pertandingan.

  • Rizky Ridho kapten Persija Jakarta, menunjukkan jiwa kepemimpinan dengan torehan 3 gol dalam 72 pertandingan.

  • Sandro Embalo kapten PSBS Biak, pemain baru dengan pengalaman di Persita Tangerang dan menjadi pilihan utama di lini pertahanan.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Dalam dunia sepak bola, kapten memegang tanggung jawab untuk memimpin sebuah tim. Salah satu posisi yang kerap ditunjuk sebagai kapten adalah bek tengah. Pasalnya, bek tengah memiliki pandangan terbaik untuk mengorganisasi permainan. Hal tersebut juga berlaku di kasta tertinggi sepak bola Indonesia, Super League. Hingga 19 Desember 2025, berikut empat bek tengah yang menjadi kapten di Super League 2025/2026 tersebut.

1. Yuran Fernandes dipercaya sebagai kapten utama PSM Makassar

Yuran Fernandes merupakan bek tengah asal Cape Verde. Ia menghabiskan sebagian besar kariernya sebagai pemain sepak bola di Portugal. Pada 2022, Yuran memutuskan untuk bergabung dengan PSM Makassar. Juku Eja sekaligus menjadi klub Indonesia pertama yang ia perkuat.

Yuran mampu tampil solid di lini pertahanan. Hingga saat ini, pemain berusia 31 tahun tersebut masih menjadi pilihan utama. Berkat performa yang ia tunjukkan di atas lapangan, Yuran dipercaya sebagai kapten tim.

Selama berkostum PSM, Yuran bermain dalam 114 pertandingan. Selain tangguh dalam bertahan, ia juga mampu memberikan kontribusi saat membantu penyerangan. Sejauh ini, Yuran telah membukukan 17 gol dan 8 assist bagi timnya.

2. Rizky Ridho menggantikan peran Andritany sebagai kapten Persija

Rizky Ridho merupakan pemain jebolan akademi Persebaya Surabaya. Setelah promosi ke tim utama, permainan Ridho berkembang pesat. Ia mencatatkan 43 penampilan selama berkostum Bajul Ijo dengan torehan 3 gol.

Setelah kontraknya bersama Persebaya habis pada 2023, Ridho memutuskan untuk berlabuh ke Persija Jakarta. Tidak butuh waktu lama, pemain berusia 24 tahun ini langsung menjadi pilihan utama di posisi bek tengah. Hingga saat ini, dirinya telah memperkuat Macan Kemayoran dalam 72 pertandingan dengan menyumbang 3 gol dan 2 assist.

Meski usianya masih terbilang muda, Ridho telah menunjukkan jiwa kepemimpinan. Tidak heran jika ia dipercaya untuk mengenakan ban kapten. Dirinya menggantikan Andritany yang saat ini lebih sering duduk di bangku cadangan.

3. Sandro Embalo ditunjuk sebagai kapten PSBS Biak meski berstatus pemain baru

Sandro Embalo memulai kiprahnya di Indonesia dengan memperkuat Persita Tangerang pada 2024/2025. Namun, karier Embalo di Persita hanya berlangsung selama semusim. Bersama Pendekar Cisadane, pemain asal Portugal ini bermain dalam 15 pertandingan dengan menorehkan 1 gol.

Pada Juli 2025, Embalo memutuskan untuk menerima pinangan PSBS Biak. PSBS merekrut pemain berusia 29 tahun tersebut untuk menambah kekuatan di lini pertahanan. Selain bek tengah, Embalo juga dapat dimainkan sebagai bek kiri dan gelandang bertahan.

Meski berstatus sebagai pemain baru, Embalo dipercaya untuk menjadi kapten. Dirinya telah memperkuat PSBS dalam 12 pertandingan. Kini, PSBS bertengger di peringkat ke-15 klasemen sementara Super League 2025/2026 dengan mengumpulkan 12 poin.

4. Gustavo Franca mengemban tanggung jawab sebagai kapten Malut United

Gustavo Franca memulai petualangan di sepak bola Indonesia dengan bergabung Persib Bandung. Pemain asal Brasil ini tampil mengesankan bersama Persib. Ia membukukan 37 penampilan dengan mengemas 6 gol dan 2 assist sepanjang 2024/2025.

Setelah 2024/2025 berakhir, Franca memilih untuk hengkang. Ia melanjutkan kariernya bersama Malut United. Pemain berusia 29 tahun tersebut juga ditunjuk sebagai kapten utama tim.

Bersama Malut United, Franca menjadi rekan duet Nilson Junior di jantung pertahanan. Dirinya telah tampil dalam 13 pertandingan. Selain itu, Franca juga turut berkontribusi dengan mencetak dua gol.

Para pemain di atas dipercaya sebagai kapten utama di tim masing-masing. Saat ini, mereka menjadi pilihan utama. Sebagai seorang kapten, mereka tentu diharapkan dapat menjadi pemimpin di atas lapangan.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team