Jakarta, IDN Times - Pelatih Timnas Indonesia U-17, Bima Sakti Tukiman, menegaskan tidak akan pandang bulu dalam proyek Talenta Garuda. Pemain yang diseleksi akan dinilai secara obyektif.
Tidak ada keistimewaan untuk pemain yang sudah masuk dalam kerangka tim. Mereka bisa saja disingkirkan oleh pemain hasil seleksi di 12 kota, karena memakai sistem promosi dan degradasi.
"Setiap pekan, kami rencana ada promosi dan degradasi untuk pemain. Apalagi nanti ada masuk pemain dari seleksi yang dibikin di 12 kota. Yang pasti pemain yang memenuhi kriteria kami dan sesuai dengan kebutuhan tim yang akan dipilih," kata Bima mengutip laman resmi PSSI.