Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Bhayangkara FC vs Persija berakhir imbang 2-2 dalam laga lanjutan Liga 1 2020 di Stadion PTIK, Jakarta, Sabtu (14/3). (IDN Times/Ilyas Listianto Mujib).

Jakarta, IDN Times - Bhayangkara Solo FC berhasil meraih tripoin pertama dalam laga perdananya di Liga 1 2021/2022. Mentas di Indomilk Arena, Tangerang, Minggu (29/8/2021), mereka berhasil menghentikan perlawanan Persiraja dengan skor 2-1.

Bhayangkara Solo FC langsung tampil menekan sejak laga dimulai. Hal itu ternyata membuat mereka berhasil menciptakan bebera pancaman ke gawang Persiraja yang dikawal Fakrurrazi Kuba. Hasilnya, mereka langsung unggul cepat lewat gol yang diciptakan Ezechiel N'Douasel menit delapan.

Kecolongan gol cepat membuat Persiraja tampil lebih terbuka. Mereka mulai bisa keluar dari tekanan Bhayangkara FC. Beberapa peluang berhasil diciptakan. Salah satunya melalui Defri Rizki saat duel sudah berlangsung selama 13 menit. Sayang, aksi individunya itu tak bisa diakhiri dengan penyelesaian akhir yang baik.

Kedua tim pun mulai saling memberikan tekanan setelah memasuki menit 20. Skuad Laskar Rencong pun beberapa kali berhasil menciptakan peluang emas untuk bisa menyamakan kedudukan. Hanya saja, para pemain Bhayangkara FC yang tampil disiplin masih bisa menjaga gawangnya tetap perawan.

Persiraja akhirnya bisa mencetak gol penyama kedudukan pada menit 32. Pemain asingnya asal Brasil, Paulo Henrique, yang baru memulai debutnya di kompetisi tanah air, mampu merobek gawang Bhayangkara FC yang dikawal Awan Seto melalui sundulan. Skor pun berubah 1-1.

Kedudukan sama kuat membuat duel semakin berjalan panas. Bhayangkara FC terus menekan Persiraja di sisa babak pertama ini. Mereka pun akhirnya mendapatkan peluang emas jelang turun minum, karena diberikan hadiah penalti oleh wasit yang memimpin jalannya pertandingan.

Ezechiel yang ditunjuk sebagai eksekutor tendangan 12 pas berhasil menjalankan tugasnya dengan baik. Sepakan kerasnya ke pojok kanan atas gawang Persiraja, tak bisa dibendung Kuba. Gol itu sekaligus menutup babak pertama dengan keunggulan Bhayangkara Solo FC 2-1 atas Persiraja.

Usai turun minum, tim besutan Paul Munster memulai babak kedua dengan penampilan cukup agresif. Sani Rizki yang punya kemampuan individu sangat baik, mampu menusuk ke sisi kiri pertahanan Persiraja menit 55. Namun, usahanya belum bisa menemui sasaran.

Memasuki menit 60, kedua tim menurunkan tempo permainan. Bhayangkara FC dan Persiraja sesekali masih bisa menciptakan beberapa peluang. Hanya saja, belum ada lagi gol yang berhasil diciptakan pada babak kedua.

Bhayangkara FC mulai kembali meningkatkan tempo permainan pada menit 80. Masuknya Andik Vermansah menambah daya gedor penyerangan mereka ke pertahanan Bhayangkara FC. Lima menit berselang, Adam Alis mendapatkan peluang emas untuk menambah keunggulan. Tapi, dia masih belum bisa memanfaatkannya dengan baik.

Bhayangkara FC pun terus berusaha menekan pertahanan Persiraja di pengujung pertandingan. Beberapa peluang berbahaya pun mampu kembali diciptakan Ezehiel hingga Andik. Namun, hingga wasit Mustofa Umarella meniup peulit panjang skor tak berubah. Bhayangkara FC pun berhasil mengamankan kemenangan dalam laga pertama mereka di Liga 1 2021/2022.

Editorial Team