Nicolas Jackson (biru) mencetak hattrick ke gawang Tottenham Hotspur pada pekan kesebelas English Premier League 2023/2024. (chelseafc.com)
Manajer Chelsea, Mauricio Pochettino, mulai memahami bagaimana timnya terlalu rentan dan sering kalah. Pochettino merasa anak-anak asuhnya masih kewalahan dalam duel fisik dan kurang agresif.
Makanya, dalam duel melawan Everton, Pochettino berharap Chelsea bisa main pintar. Dia tak mau hasil negatif lainnya ditelan.
Apalagi, Everton merupakan tim yang selalu mengandalkan permainan fisik. Itu terbukti dari fakta, The Toffees merupakan tim dengan rata-rata postur pemain tertinggi di Premier League, 1,85 meter, jauh lebih besar atas Chelsea yang cuma 1,78 meter.
"Kami harus pintar, bekerja lebih keras, dan mencoba menghentikan mereka. Tapi, ya memang bisa jadi masalah, mungkin juga tidak. Anda tak tahu karena dalam sepak bola bergantung pada pendekatan permainan dengan sikap dan bermain cerdas. Semua soal bagaimana menghentikan lawan menggunakan kekuatannya," ujar Pochettino dilansir Daily Mirror.