Pada generasi sepak bola sebelumnya, lini tengah tim biasanya memiliki gelandang bertahan yang tugasnya melindungi pertahanan. Gelandang bertahan biasanya dipandang sebagai anak nakal karena mereka biasanya melakukan tekel dan sering melakukan pekerjaan kotor untuk tim. Pemain seperti Claude Makelele, Genarro Gattuso, Javier Mascherano, dan Roy Keane adalah contohnya.
Namun, dengan evolusi permainan, peran gelandang bertahan kini telah dimodernisasi sebagai pemain yang sangat teknis dan tenang. Gelandang semacam ini sering disebut deep lying playmaker atau regista dalam bahasa Italia.
Peran ini secara luas dikaitkan dengan Andrea Pirlo karena ia adalah salah satu nama besar yang memelopori penggunaan regista dalam sepak bola modern. Nama-nama lain yang menguasai posisi tersebut adalah Xabi Alonso, Xavi, Paul Scholes, dan Michael Carrick. Berikut ini adalah 5 deep lying playmaker terbaik dalam sepak bola modern saat ini.