Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Pesepak bola Madura United Pedro Filipe Monteiro (kedua kanan) berselebrasi usai mencetak gol ke gawang Persita Tangerang pada pertandingan BRI Super League di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan, Pamekasan, Jawa Timur, Minggu (24/8/2025). (ANTARA FOTO/Syaiful Arif/rzl/tom.)
Pesepak bola Madura United Pedro Filipe Monteiro (kedua kanan) berselebrasi usai mencetak gol ke gawang Persita Tangerang pada pertandingan BRI Super League di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan, Pamekasan, Jawa Timur, Minggu (24/8/2025). (ANTARA FOTO/Syaiful Arif/rzl/tom.)

Intinya sih...

  • Jadwal pekan kedelapan Super League diundur dan dijadwalkan ulang pada 27–30 Desember 2025.

  • Direktur Utama I.League, Ferry Paulus percaya keberhasilan timnas merupakan bagian dari keberhasilan sepak bola Indonesia secara keseluruhan.

  • I.League memastikan penyesuaian jadwal dilakukan secara terukur dan terencana untuk tidak mengganggu integritas kompetisi.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - I.League melakukan penyesuaian jadwal kompetisi pada pekan kedelapan Super League 2025/26. Ini dilakukan sebagai bentuk dukungan penuh terhadap agenda Tim Nasional Indonesia yang akan menghadapi babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Penyesuaian jadwal kompetisi dilakukan dengan harapan bisa memberikan ruang persiapan optimal bagi skuad Garuda. Keputusan ini sekaligus menjadi bukti nyata dukungan operator liga dengan klub.

1. Jadwal pekan kedelapan berubah

Pesepak bola Persik Kediri Khanafi (kiri) berebut bola dengan pesepak bola Malut United FC Yance Sayuri (kanan) pada Kompetisi BRI Super League di Stadion Brawijaya, Kota Kediri, Jawa Timur, Jumat (12/9/2025). (ANTARA FOTO/Fahri Akbar/pf/foc.)

I.League pada match week delapan semula dijadwalkan akan berlangsung pada 2-5 Oktober 2025 mendatang. Jadwal ini akan diundur dan dijadwalkan ulang pada 27–30 Desember 2025.

Penyesuaian ini dipastikan telah melalui proses komunikasi. Selain itu, keputusan ini juga disepakati bersama dengan seluruh klub peserta, serta mempertimbangkan aspek teknis, logistik, dan kepentingan nasional.

Pada pekan kedelapan, sejumlah laga yang akan tersaji adalah PSIM Yogyakarta vs PSBS Biak, Bali United vs Dewa United, Persik vs Persis, Persebaya vs Persijap, Persija Jakarta vs Bhayangkara, Malut United vs Borneo, Madura United vs Semen Padang, Arema vs Persita, dan Persib vs PSM.

2. Bentuk sinergi liga dan Timnas Indonesia

Persija vs Bali United dalam laga Super League 2025/26. (Dok. Persija)

Direktur Utama I.League, Ferry Paulus percaya keberhasilan Timnas merupakan bagian dari keberhasilan sepak bola Indonesia secara keseluruhan. Keputusan penyesuaian jadwal Super League 2025/2026 menjadi bentuk sinergi antara liga dan tim nasional.

“Penyesuaian ini merupakan bentuk sinergi antara liga dan tim nasional. Klub-klub kami menunjukkan komitmen yang tinggi dalam mendukung perjuangan Garuda di pentas internasional,” kata Ferry dalam keterangan tertulis. 

3. Penyesuaian dilakukan terukur

Persija vs Bali United dalam laga Super League 2025/26. (Dok. Persija)

I.League memastikan seluruh penyesuaian jadwal dilakukan secara terukur dan terencana. Hal ini dilakukan dengan harapan agar tidak mengganggu integritas kompetisi.

I.League berharap bisa tetap memberikan pengalaman terbaik untuk seluruh pencinta sepak bola tanah air. Lebih lanjut, informasi terakit jadwal pekan kedelapan Super League bisa diakses melalui kala resmi I.League yang dijanjikan akan diperbaharui sistem manajemen pertandingan.

Editorial Team