Inggris vs Skotlandia. (twitter.com/EURO2020)
Inggris dan Skotlandia langsung menurunkan pemain terbaik mereka sejak awal. Dalam starting XI kedua tim, terselip nama-nama seperti Harry Kane, Raheem Sterling, Phil Foden, Mason Mount, Scott McTominay, Che Adams, Billy Gilmour, dan Andrew Robertson.
Sejak awal babak pertama, Inggris coba tampil dominan. Berbekal pemain-pemain dengan kemampuan distribusi bola apik, seperti Mount, Foden, serta Kalvin Phillips, mereka coba mengurung Skotlandia yang main agak defensif.
Tetapi, seiring berjalannya babak pertama, Inggris mulai menemui kesulitan menembus pertahanan Skotlandia. McTominay, Kieran Tierney, dan Grant Hanley mengomandoi pertahanan Skotlandia dengan apik. Mereka mampu melakukan intersep-intersep penting di lini pertahanan.
Menghadapi padatnya lini pertahanan Skotlandia, Inggris bermain lebih kreatif. Mengandalkan insting Mount dan Foden, Inggris mulai melepaskan umpan terobosan yang membelah pertahanan Skotlandia. Sayang, Kane dan Sterling acap gagal memanfaatkan umpan-umpan manis tersebut.
Kebuntuan Inggris ini terus berlangsung di sisa waktu babak kedua. Sementara, Skotlandia yang mengancam lewat serangan-serangan sporadis juga belum mampu mencetak angka. Alhasil, skor 0-0 untuk kedua tim belum berubah sampai babak pertama tuntas.