Di Balik Kegemaran Klub Belgia Merekrut Pemain Jepang

Beberapa tahun terakhir ini Liga Pro Belgia (Jupiler Pro League) dikenal sebagai spot ideal untuk menandai pemain-pemain muda potensial dari berbagai penjuru dunia. Salah satu negara yang diuntungkan oleh karakter inklusif Liga Pro Belgia adalah Jepang.
Meski jumlah kalah dari Jerman, setidaknya ada satu yang merekrut pemain bola Jepang di tiap klub Liga Pro Belgia. Bahkan ada satu klub yang dikenal sebagai kantong pesepak bola diaspora Jepang di Belgia. Apa yang bisa kita petik dari fenomena ini?
1. Sint-Truiden jadi kantong pemain diaspora Jepang terbesar di Belgia
Kantong pemain diaspora Jepang di Belgia ada di klub Sint-Truidense V.V. Sejak diakuisisi perusahaan e-commerse asal Jepang, DMM, pada akhir 2017, jumlah pemain Jepang di tim biru/kuning itu meningkat drastis. Dari yang hanya 1-2 pemain per musim, jumlah atlet Jepang dalam skuad Sint-Truiden berlipat ganda pada 2018/2019.
Pada 2021/2022, jumlah mereka menembus rekor 8 pemain. Sampai sekarang, mereka masih jadi klub Belgia dengan pemain Jepang terbanyak, yakni 6 orang. Cakar Jepang di Sint-Truiden diperkuat lagi dengan kehadiran Daio, perusahaan produsen wasabi yang namanya turut disematkan di stadion mereka sejak Februari 2023.