Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
washingtontimes.com

Lazio jalani partai tunda pekan 17 Serie A melawan Hellas Verona. Bertekad raih kemenangan agar naik ke posisi kedua, Lazio menurunkan skuad terbaiknya. Ambisi mereka gagal terwujud setelah berhasil ditahan Verona.

Pada laga yang digelar Kamis (6/2) dini hari WIB, Lazio bermain imbang dengan skor 0-0. Tambahan satu poin tak mampu antarkan Lazio menggeser Inter Milan dari posisi kedua. Mereka hanya terpaut satu poin dari Inter Milan di kedua klasemen.

1. Tak ada gol yang tercipta

washingtontimes.com

Mengandalkan duet maut Ciro Immobile dan Luis Alberto, Lazio menggempur pertahanan Hellas Verona. Namun rapatnya pertahanan Hellas Verona membuat Lazio kesulitan mencetak gol. Verona memberikan perlawanan sengit sepanjang laga.

Kedua tim memiliki percobaan yang sama banyak, Lazio menciptakan 18 percobaan dengan 4 diantaranya mengarah ke gawang. Sedangkan Verona melakukan 14 percobaan dan 3 mengarah ke gawang. Namun dari banyaknya peluang tersebut, tak ada gol yang tercipta sepanjang 90 menit. Skor kacamata 0-0 menjadi akhir dari laga Lazio vs Hellas Verona. 

2. Gagal kudeta posisi Inter Milan

forzaitalianfootball.com

Hasil imbang melawan Hellas Verona di laga tunda dini hari tadi membuat Lazio gagal naik ke posisi kedua. Mereka tak berhasil mengkudeta posisi Inter Milan yang berada di atasnya. Dari 22 pertandingan Serie A, Lazio mengumpulkan 50 poin.

Tim ibu kota Italia tersebut meraih 15 kemenangan, 5 imbang dan 2 kali kalah. Mereka hanya tertinggal empat poin dari Juventus yang berada di puncak klasemen. Persaingan Serie A musim ini semakin seru setelah munculnya Lazio. 

3. Immobile top skor, Luis Alberto top assist

goal.com

Keberhasilan Lazio bersaing di papan atas klasemen tak lepas dari kinerja pemainnya. Ciro Immobile dan Luis Alberto menjadi kombinasi mengerikan untuk membobol gawang lawan. Ciro Immobile untuk sementara memimpin daftar top skor dengan 25 gol. Ia bahkan menjadi pemain tersubur di liga top Eropa.

Sementara Luis Alberto menjadi pemain Serie A dengan assist terbanyak sementara yaitu 11 assist. Jika mereka terus konsisten, bukan tidak mungkin Lazio meraih gelar Serie A musim ini. 

4. Lazio tak pernah kalah dalm 17 laga Serie A

goal.com

Hasil imbang saat melawan Hellas Verona patut disyukuri Lazio. Meskipun gagal membawa mereka ke posisi kedua klasemen sementara, namun hasil tersebut memperpanjang rekor mereka.

Lazio tak pernah kalah dalam 17 laga terakhir di Serie A. Mereka mencatatkan 13 kemenangan serta 4 hasil imbang. Pada laga selanjutnya, mereka akan menghadapi Parma pada Minggu (9/2) waktu setempat. 

5. Terakhir kali Lazio juara Serie A pada 1999/2000

thesirenssong.com

Penampilan impresif Lazio pada musim ini membuka asa mereka untuk merebut gelar juara Serie A. Lazio sudah cukup lama puasa gelar Serie A. Terakhir kali mereka meraih gelar juara pada ajang ini yaitu pada musim 1999/2000.

Saat itu mereka bersaing dengan Juventus di tabel klasemen. Dalam sejarah Serie A, Lazio baru dua kali juara. Mereka tertinggal sangat jauh dari Juventus sebagai tim tersukses dengan 35 gelar. 

Mampukah Lazio mempertahankan raihan positif dan penampilan impresif mereka? Jika mereka konsisten, bukan tidak mungkin Lazio merebut gelar Serie A musim ini. 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team