Pemain Persib, Wander Luiz berhasil mencetak dua gol untuk membawa timnya menang atas Persela 3-0 pada laga perdana Liga 1 2020 di Stadion Si Jalak Harupat, Minggu (1/3). (ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi/wsj
Bahkan, ada kans jika kompetisi di Indonesia tahun ini bakal dibatalkan jika situasi di Tanah Air masih belum aman hingga tenggat waktu akhir Mei mendatang. Sebab, Jika pemerintah memperpanjang waktu tanggap darurat ini hal itu akan berdampak pada kesiapan klub.
Klub tak akan punya dana untuk terus membayar operasional dan gaji pemain lantaran tak ada pemasukan karena kompetisi masih terhenti. Di sisi lain, jika kompetisi dimulai setelah Juli 2020, akan sulit rasanya bisa berakhir pada Desember nanti.
Walhasil, opsi dibatalkannya Liga 1 2020 jadi pilihan PSSI jika situasi tanggap darurat diperpanjang lagi usai Mei. Kondisi itu bahkan sudah dilakukan federasi sepak bola Belanda, KNVB yang resmi menghentikan kompetisi Eredivisie dan di bawahnya usai pemerintah setempat memperpanjang atura social distancing.
Hal itu sejalan dengan pemikiran Presiden FIFA Gianni Infantino. Dia meminta setiap asosiasi untuk menomorduakan opsi menjalankan kompetisi dalam waktu dekat. Dia menyebutkan jika prioritas utama FIFA saat ini adalah kesehatan dan keselamatan semua pihak, termasuk, pemain, pelatih, dan semua unsur yang terlibat dalam pertandingan.