Bagi Slot, kekalahan atau hasil imbang adalah bagian dari permainan. Arsitek berpaspor Belanda itu juga sadar tim asuhannya tidak bisa selalu menang. Tapi, satu hal yang tak bisa dia terima, adalah cara timnya kalah.
Hal yang disinggung adalah kekalahan di final Piala Liga musim ini dari Newcastle United. Kekalahan ini mengguratkan luka lebih dalam, di musim yang nyaris sempurna bagi Liverpool. Bukan karena gelar melayang, tapi penampilan The Reds dinilai jauh dari standar. Minim reaksi, kehilangan fokus, kalah dalam duel, dan semua hal yang bertolak belakang dengan identitas tim.
"Itu bukan soal kalah atau menang, tapi bagaimana kami kalah dari Newcastle. Bukan cara yang disukai oleh tim ini, dan saya secara pribadi. Mentalitas adalah bagian penting dari semuanya," kata Slot.
"Baik setelah menang maupun kalah, bagaimana reaksi Anda? Apakah Anda akan kembali dengan sikap, determinasi dan semangat yang sama di pertandingan berikutnya?" lanjutnya.
Kini, Liverpool masih nyaman di puncak klasemen dengan torehan 73 poin. Kemenangan atas Fulham dapat mengantarkan Liverpool kian dekat dengan gelar Premier League.