Jakarta, IDN Times - Keputusan Chelsea melepas gelandang Brasil, Willian ke seterunya Arsenal dinilai jadi kebijakan tepat. Pasca-menjalani debut gemilang bersama skuat Meriam London di Liga Inggris 2020/2021, keberadaannya bak ditelan bumi.
Willian sebetulnya menunjukkan penampilan ciamik saat Arsenal memulai perjalanannya di Premier League musim ini. Selain mempersembahkan tiga assist, dia juga berhasil membawa timnya meraih kemenangan meyakinkan atas Fulham pada 12 Oktober 2020 lalu.
Setelah itu, performanya terjun bebas. Alih-alih membawa tim ke papan atas klasemen, Willian yang menjadi tumpuan lini depan, gagal mencetak assist maupun gol sampai laga terakhir Arsenal, ketika dikalahkan Aston Villa 3-0. Hal itu membuatnya gagal mengangkat penampilan inkonsisten yang ditunjukkan Arsenal.