Berkat potensi menjanjikan saat mentas bersama FC Koln U-17, Florian Wirtz diboyong Bayer Leverkusen U-19 pada musim dingin 2020. Tim asal North Rhine-Westpahia ini mengeluarkan uang sebesar 200 ribu euro atau Rp3,8 miliar untuk mengamankan tanda tangan gelandang muda tersebut. Benar saja, dia bisa menyuguhkan etos kerja impresif sehingga diberikan kesempatan untuk merasakan persaingan lebih ketat dengan promosi ke skuad senior Die Werkself pada musim panas 2020.
Florian Wirtz tenyata langsung dipercaya sebagai gelandang serang utama dalam sistem permainan Bayer Leverkusen. Selain itu, talenta yang kini berusia 22 tahun ini pernah dirotasi ke penyerang tengah, penyerang sayap, dan gelandang tengah sesuai kebutuhan taktik. Namun, dirinya empat absen panjang lantaran menderita cedera anterior cruciate ligament (ACL). Selepas sembuh, Wirtz kembali memberikan dampak penting sehingga ikut berjasa mengantar Die Werkself memenangkan berbagai gelar di kancah domestik.
Tak jauh berbeda dari sebelumnya, Florian Wirtz sendiri masih sulit tergusur dari posisi gelandang serang utama Bayer Leverkusen 2024/2025. Pemain berkebangsaan Jerman ini pernah beberapa kali dirotasi Xabi Alonso demi menjalankan tugas penyerang tengah dan penyerang bayangan. Wirtz sudah menghasilkan 57 gol dan 65 assist dari total 197 pertandingan di semua kompetisi.
Berkat portofolio tersebut, Liverpool kepincut dengan performa Florian Wirtz sehingga didatangkan dari Bayer Leverkusen pada musim panas 2025. Pesepak bola bertinggi 177 cm ini langsung dipagari kontrak jangka panjang yang berlaku sampai 2030. Dia harus siap bersaing dengan Dominik Szoboszlai dan Harvey Elliot demi tampil secara reguler mengisi posisi gelandang serang utama The Reds.