Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi stadion Liverpool (pixabay.com/choppers3)
ilustrasi stadion Liverpool (pixabay.com/choppers3)

Ismaila Sarr hampir saja merusak hari indah Liverpool. Winger asal Senegal tersebut sempat membuat The Reds tertinggal pada pertandingan terakhir English Premier League (EPL) 2024/2025. Beruntung, mereka terhindar dari hasil buruk usai Mohamed Salah mencetak gol pada menit 84. Liverpool pun bisa mengangkat trofi dengan lebih bahagia.

Bagi Sarr, golnya itu makin menegaskan bahwa Liverpool memang merupakan salah satu lawan favorit di Premier League. Bersama Manchester United, Liverpool menjadi tim yang sejauh ini paling sering dihadapinya, yaitu hingga enam kali. Selama perjumpaan tersebut, Sarr sudah membobol gawang Liverpool tiga kali.

1. Ismaila Sarr membawa Crystal Palace mengimbangi Liverpool pada 25 Mei 2025

Crystal Palace bertandang ke Anfield untuk menuntaskan Premier League 2024/2025. Laga ini memang tidak lagi menentukan apa-apa. The Eagles sudah dipastikan bertahan di Premier League untuk musim depan. Mereka berhasil mengunci tiket Liga Europa 2025/2026, tetapi berkat menjadi juara Piala FA.

Sementara, Liverpool juga tidak terlalu mementingkan hasil akhir. Mereka justru tidak sabar untuk segera menyudahi pertandingan demi mengangkat trofi juara. Meski begitu, skuad asuhan Arne Slot tersebut tetap bertarung dengan para pemain terbaiknya. Hal yang sama dilakukan Oliver Glasner di Crystal Palace.

Skenario yang ada membuat kedua tim bermain lebih cair dan terbuka. Pada menit sembilan, Liverpool mendapat hukuman dari kelalaian yang mereka lakukan. Conor Bradley membuang bola dengan sembarangan. Tyrick Mitchell memotongnya dan langsung mengirimkan umpan ke lini depan.

Ismaila Sarr menjadi pemain yang menerima si kulit bundar. Ia berdiri bebas tanpa penjagaan. Dengan ruang yang sangat terbuka lebar, pemain berusia 27 tahun itu pun mampu menaklukkan Alisson dalam duel hadap-hadapan. Ia menaruh bola ke pojok kiri gawang kiper asal Brasil tersebut.

Sayangnya, Crystal Palace gagal menuntaskan pertandingan dengan kemenangan. Pada menit 84, Mohamed Salah mencetak gol penyama kedudukan. Bintang asal Mesir itu menyelesaikan umpan sundulan Cody Gakpo dengan sebuah tendangan voli. Crystal Palace pun gigit jari karena mereka sebetulnya unggul jumlah pemain setelah Ryan Gravenberch menerima kartu merah pada menit 68.

2. Ismaila Sarr membawa Watford membantai Liverpool pada 29 Februari 2020

Lima tahun sebelumnya, Ismaila Sarr benar-benar menjadi momok Liverpool. Ia dan Watford menjamu tim asal Merseyside itu di Vicarage Road pada 29 Februari 2020. Watford menang dengan skor 3-0 dan Sarr terlibat dalam semua gol.

Ia membuka papan skor pada menit 54 setelah menyontek umpan tarik dari Abdoulaye Doucoure. Sarr menggandakan keunggulan 6 menit berselang lewat tendangan cip. Ia menerima bola terobosan dari Troy Deeney.

Pada menit 72, Sarr membalas budi kepada Deeney. Ia mendapat bola liar dari Trent-Alexander Arnold yang keliru dalam melakukan backpass. Alih-alih mengemas hattrick, Sarr memilih menyodorkan yang diselesaikan dengan sempurna oleh sang kapten.

3. Ismail Sarr selalu kalah saat gagal mencetak gol ke gawang Liverpool

Selain dua pertandingan di atas, Ismaila Sarr membuat empat penampilan lain dengan melawan Liverpool di Premier League. Namun, ia gagal mencetak gol maupun assist. Ironisnya, tim yang dibelanya selalu menelan kekalahan.

Pada 14 Desember 2019, Sarr dan Watford kalah dengan skor 0-2. Mereka lantas dibantai 0-5 pada 16 Oktober 2021. Pada 2 April 2022, Sarr dan The Hornets kembali takluk 0-2. Sementara, pada 5 Oktober 2024, Sarr bersama Crystal Palace menyerah dengan skor 0-1.

Di atas Liverpool, Sarr hanya lebih sering mencetak gol ke gawang Aston Villa saat bermain di Premier League. Ia sudah mengemas 4 gol dan 1 assist ketika bertemu tim asal Birmingham tersebut. Sarr bahkan mengoleksi satu gol lain saat berhadapan dengan Aston Villa. Namun, itu terjadi di Piala FA.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team