Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
WhatsApp Image 2025-08-18 at 21.21.04.jpeg
Timnas U-17 di Piala Kemerdekaan 2025. (Dok. PSSI)

Intinya sih...

  • Timnas U-17 tertinggal 1-2 dari Mali di babak pertama Piala Kemerdekaan 2025.

  • Mali dominan dengan keunggulan fisik dan teknik, mencetak dua gol pada menit 22 dan 33.

  • Timnas U-17 memperkecil ketertinggalan menjadi 2-1 melalui sundulan Fadly Alberto pada menit 37.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Timnas Indonesia U-17 tertinggal di babak pertama laga pamungkas Piala Kemerdekaan 2025. Bersua Mali di Stadion Utama Sumut, Senin (18/8/2025) malam WIB, Timnas U-17 tertinggal 1-2.

Sejak awal babak pertama, Mali berusaha menegaskan dominasi mereka atas Timnas U-17. Keunggulan fisik yang mereka miliki jadi bekal untuk menekan Putu Panji Apriawan dan kawan-kawan di laga ini.

Timnas U-17 merespons permainan Mali ini dengan pertahanan rapi. Namun, pada menit 22, pertahanan mereka jebol juga. Sundulan ciamik Zoumana Ballo, memanfaatkan umpan apik dari sayap, membobol gawang Garuda Muda.

Unggul satu angka, Mali tetap tampil dominan. Masih dengan keunggulan fisik dan teknik, mereka mengancam gawang Timnas U-17. Pada menit 33, sepakan keras Seydou Dembele menambah keunggulan Mali menjadi 2-0.

Timnas U-17 tidak tinggal diam. Tertinggal dua angka, mereka mulai mencari cara membongkar pertahanan Mali. Meski kalah dari segi fisik, teknik, dan kecepatan, mereka tetap berjuang dengan segala cara.

Pada menit 37, Timnas U-17 akhirnya memperkecil ketertinggalan. Berawal dari lemparan dalam Fabio Azka, Fadly Alberto membobol gawang Mali lewat sundulannya. Skor berubah 1-2.

Di sisa waktu babak pertama, Timnas U-17 dan Mali saling tekan. Namun, tak ada gol yang tercipta bagi kedua tim. Alhasil, babak pertama pun berakhir dengan skor 2-1 untuk keunggulan tim asal Afrika itu.

Editorial Team