Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
pendukung AS Roma
pendukung AS Roma (pixabay.com/Marco_Pomella)

Intinya sih...

  • AS Roma menunjukkan lonjakan prestasi di Serie A Italia 2025/2026

  • Lorenzo Pellegrini masih menjadi motor serangan andalan

  • Edoardo Bove tengah mengalami masalah jantung, Niccolo Pisilli berusaha merebut tempat utama

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

AS Roma menunjukkan tanda-tanda lonjakan prestasi di Serie A Italia 2025/2026. Hingga pekan keenam, mereka berada di peringkat kedua dan memiliki poin yang sama dengan Napoli di puncak klasemen. Pada musim sebelumnya, I Giallorossi finis di peringkat kelima.

Pencapain apik tersebut bisa terjadi karena beberapa faktor. Salah satunya ialah lantaran AS Roma masih mempertahankan tradisi memakai jasa pemain-pemain jebolan akademinya. Kehadiran mereka membawa warna tersendiri terhadap perjalanan I Giallorossi di berbagai ajang.

Berikut tiga pemain jebolan akademi di skuad utama AS Roma pada 2025/2026 per 14 Oktober 2025.

1. Lorenzo Pellegrini masih menjadi motor serangan andalan

Lorenzo Pellegrini berstatus sebagai jebolan akademi paling senior di skuad utama AS Roma pada 2025/2026. Setelah membela tim junior di beberapa kelompok umur, ia sempat meninggalkan AS Roma untuk bergabung dengan Sassuolo pada 2015. Barulah 2 musim berikutnya ia dipulangkan I Giallorossi dengan dana senilai 10 juta euro (Rp192 miliar).

Pemain kelahiran 19 Juni 1996 itu menunjukkan konsistensi performa sebagai seorang gelandang serang. Sejak pulang ke AS Roma, ia selalu menjadi pilihan utama tiap musimnya. Peran yang begitu krusial ia tunjukkan dalam kesuksesan I Giallorossi menjuarai Liga Konferensi Eropa 2021/2022 dengan kontribusi 4 gol dan 2 assist dalam 10 laga serta mengemban tugas sebagai kapten tim.

Di usia 29 tahun pada 2025/2026 ini, Pellegrini masih dipercaya mengemban peran krusial dalam sistem permainan AS Roma. Sejauh musim ini, ia telah mencatatkan 294 menit bermain dalam 5 laga dengan torehan 1 gol dan 1 assist. Satu-satunya gol yang ia koleksi merupakan penentu kemenangan atas Lazio pada pekan keempat Serie A.

2. Edoardo Bove tengah mengalami masalah jantung

Edoardo Bove menembus tim utama AS Roma berkat statistik yang begitu apik di level junior. Sebagai seorang gelandang, ia bahkan mengemas 16 gol dan 2 assist dari 19 laga untuk AS Roma U-17. Potensi yang dimiliki juga membuatnya berkesempatan membela Timnas Italia di berbagai kelompok umur. 

Bove sejatinya menunjukkan perkembangan yang menarik di tim utama AS Roma. Dirinya juga turut berkontribusi membawa I Giallorossi juara Liga Konferensi Eropa 2021/2022. Namun dengan berbagai pertimbangan, AS Roma sempat meminjamkannya kepada Fiorentina pada 2024/2025.

Perjuangan Bove untuk kembali menghiasi skuad AS Roma di berbagai kompetisi pada 2025/2026 harus terhambat. Sebab, pemain yang kini berusia 23 tahun itu tengah mengalami masalah jantung. Berbagai tahapan penyembuhan harus ia lalui hingga benar-benar dianggap siap untuk kembali ke lapangan hijau.

3. Niccolo Pisilli tengah berusaha merebut tempat utama

Niccolo Pisilli menuai hasil manis dari kerja kerasnya di akademi AS Roma pada musim panas 2024. Kala itu, ia yang belum genap berusia 20 tahun untuk pertama kalinya disodori kontrak profesional skuad utama. Ini menjadi langkah awal baginya sebagai pesepak bola profesional setelah tampil cukup baik di level junior. 

Musim pertama Pisilli di skuad utama AS Roma pada 2024/2025 dilalui dengan cukup baik. Ia memainkan 41 laga di berbagai kompetisi dengan torehan 3 gol dan 1 assist. Selain mengemban peran penting di lini tengah, ia juga menjadi ancaman di pertahanan lawan.

Pemain berpostur 1,8 meter itu menyimpan ambisi untuk tampil lebih baik pada 2025/2026. Namun, ia harus bekerja lebih keras lantaran mendapat menit bermain yang cukup minim pada awal musim. Persaingan yang ketat di sektor gelandang menjadi salah satu faktor utamanya. Untuk bisa memaksimalkan potensi Pisilli, AS Roma dikabarkan ingin meminjamkannya kepada klub lain pada Januari 2026.

Kehadiran para pemain jebolan akademi seperti Pellegrini, Bove, dan Pisilli menjadi bukti kuat bahwa AS Roma tak pernah berhenti melahirkan talenta berbakat. Sayangnya, tak semua dari mereka tengah menunjukkan penampilan apik. Bove tengah berjuang untuk bisa kembali merumput, sementara Pisilli dituntut bekerja lebih keras untuk mendapat menit bermain reguler.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team