Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Logo Tottenham Hotspur. (unsplash.com/winstontjia)

Intinya sih...

  • Tottenham Hotspur juara Liga Europa musim 2024/25 setelah mengalahkan Manchester United 1-0.
  • Son Heung Min merasakan tekanan besar sebelum laga final, namun kini bisa tidur nyenyak setelah menjuarai turnamen tersebut.
  • Gelar Liga Europa merupakan trofi perdana bagi Son sejak debut di level profesional bersama Hamburg SV pada 2010 silam, dan ia menyebut dirinya sebagai legenda Spurs.

Jakarta, IDN Times - Tottenham Hotspur sukses meraih gelar Liga Europa musim 2024/25 setelah menaklukkan Manchester United dengan skor 1-0, Kamis (22/5/2025). Keberhasilan itu sekaligus membantu Son Heung Min untuk tidur dengan nyenyak.

Son mengaku merasakan tekanan besar jelang laga final. Bahkan, trofi Liga Europa sampai menghantui mimpinya setiap malam selama sepekan terakhir.

"Saya merasakan tekanan. Tujuh hari terakhir, saya memimpikan pertandingan ini setiap hari. Kini semuanya benar-benar terjadi, dan saya bisa tidur nyenyak,” ujar Son kepada TNT Sports.

1. Maklum, trofi perdana Son di klub

Kemenangan ini membuat Son bisa menikmati liburan dengan mimpi yang indah setiap malam. Itu karena penantian panjangnya telah berakhir.

Gelar Liga Europa merupakan trofi perdana buat kapten Timnas Korea Selatan tersebut, sejak debut di level profesional bersama Hamburg SV pada 2010 silam. Sementara, Son sudah menantinya selama 10 tahun di Spurs.

"Saya memang sangat menginginkan ini," ujar Son.

2. Son sudah jadi legenda Spurs

Setelah menyumbang sebuah trofi, Son kini tak sungkan menyebut dirinya sebagai legenda Spurs. Sejak musim 2007/08, ini kali pertama The Lilywhites meraih gelar.

"Katakan saja saya legenda. Kenapa tidak? Tapi hanya untuk hari ini! Dalam 17 tahun, tak ada yang berhasil melakukannya. Hari ini adalah harinya—mungkin saya akan bilang saya seorang legenda. Mari kita nikmati dan rayakan," ucap Son.

3. Son girang bukan main

Son juga girang bukan main. Bahkan, Son merasa dirinya sebagai orang paling bahagia di dunia, karena berhasil mewujudkan mimpinya.

"Rasanya luar biasa. Ini yang selalu saya impikan. Hari ini, mimpi itu jadi kenyataan. Saya adalah orang paling bahagia di dunia," kata Son.

Editorial Team