Jakarta, IDN Times - Tahun 2020 adalah tahun yang penuh turbulensi untuk sepak bola Eropa. Semua jadwal yang sudah disusun sedemikian rupa, akhirnya kandas karena satu hal: pandemik COVID-19.
Sejak pertengahan Maret 2020, kompetisi sepak bola Eropa, mulai dari Serie A, Premier League, LaLiga, Bundesliga, dan beberapa kompetisi Eropa lainnya harus mengalami penundaan. Penyebaran COVID-19 yang cepat membuat beberapa negara harus menerapkan kebijakan lockdown.
Seiring dengan adanya kebijakan lockdown dan penundaan ini, ada banyak hal yang mesti diubah oleh UEFA serta beberapa federasi sepak bola di negara Eropa. Perubahan itu seperti soal aturan main, serta beberapa kebijakan lain yang mungkin belum pernah diterapkan sebelumnya.