Lionel Scaloni (tengah) (instagram.com/lioscaloni)
Karier sebagai pelatih dipilih Scaloni selepas pensiun dari Atalanta. Ia mendapatkan tawaran sebagai asisten pelatih Jorge Sampaoli yang kala itu bekerja untuk Sevilla pada 2016/2017.
Pada 2017, Scaloni masih menjabat sebagai asisten Sampaoli ketika ia ditunjuk sebagai pelatih Timnas Argentina. Penampilan La Albiceleste kurang impresif dalam gelaran Piala Dunia 2018 Rusia membuat Sampaoli didepak dari kursi pelatih.
Lionel Scaloni saat itu baru saja ditunjuk menjadi juru taktik Timnas Argentina U-20. Tak berapa lama, melihat prestasinya yang cukup baik di tim junior, AFA akhirnya menunjuknya jadi pelatih Timnas Argentina pada Agustus 2018.
Perjalanannya melatih Timnas Argentina tidaklah mulus di awal. Scaloni gagal masuk ke final Copa America 2019. Namun, 2 tahun kemudian, Scaloni sukses mengantarkan La Albiceleste menjuarai Copa America 2021, gelar pertama mereka dalam 22 tahun terakhir.
Lionel Scaloni memang berjasa atas kemenangan Argentina pada gelaran Copa America 2021. Namun, pada Piala Dunia 2022 ini, jalan Scaloni tidak bisa dibilang mulus.
Meski begitu, kemungkinannya untuk kembali berprestasi masih terbuka lebar mengingat Argentina mengantongi kemenangan perdananya atas Meksiko, Minggu dini hari (27/11/2022). Tiga poin ini penting untuk menjaga asa para penggawa La Albiceleste di Piala Dunia 2022.