Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
skysports.com

Jakarta, IDN Times - Usai Liverpool meraih kemenangan 4-2 atas tuan rumah Manchester United dalam duel lanjutan Liga Inggris, Jumat (14/5/2021) dini hari WIB, terjadi sebuah insiden kontroversial. Penyerang The Reds, Sadio Mane menolak berjabat tangan dengan sang manajer, Juergen Klopp.

Dalam laga  yang digelar di Stadion Old Trafford, Mane tampil sebagai pemain pengganti. ia masuk pada menit ke-74 menggantikan Diogo Jota, penyerang yang mampu membuat gol penyeimbang Liverpool pada menit ke-34 dalam duel panas itu.

Selain Jota, tiga gol lainnya berhasil dilesakan Roberto Firminho dua gol (45’ dan 47’) dan Mohamed Salah (90’). Sementara, dua gol United dibubuhkan oleh Bruno Hernandes (10’) serta Marcus Rashford (68’).

1. Dinilai tak menunjukkan rasa hormat kepada klub dan pelatih

Potret Sadio Mane Liverpool (twitter/LFC)

Sadio Mane memang sengaja menolak berjabat tangan dengan Juergen Klopp. Ia kecewa karena masuk sebagai pemain pengganti, sehingga mendapatkan sedikit waktu bermain di laga big match itu. Padahal, ia sebelumnya sudah diproyeksikan jadi starter di duel Liverpool melawan Manchester United ini.

Akibat tingkah laku tak terpuji itu, banyak yang mengecam Mane, salah satunya mantan pelatih Liverpool, Graeme Souness. Ia menilai, tindakan pemain asal Senegal itu sudah di luar batas kewajaran, atau dianggap kurang ajar.

"Itu tidak sopan. Itu tak pernah terjadi pada saya. Namun, jika saya adalah manajer, saya tidak akan senang. Saya pikir dia seharusnya menjabat tangannya, dia tidak ingin berpelukan, tetapi Anda harus menunjukkan sedikit rasa hormat. Tak menghormati klub sepak bola itu sangat serius,” kata Souness dikutip Sky Sport.

2. Manajer seharusnya tak mengajak anak asuhnya berjabat tangan

Editorial Team

Tonton lebih seru di