Bologna memiliki rekor yang kurang apik saat melakoni adu penalti. Sepanjang sejarahnya, I Rossoblu tercatat sudah 14 kali melakoni babak tos-tosan per 20 Desember 2025. Hasilnya, hanya ada empat kesempatan ketika mereka keluar sebagai pemenang. Berikut empat momen kemenangan Bologna lewat adu penalti tersebut.
4 Kemenangan Bologna Lewat Adu Penalti per 20 Desember 2025

Intinya sih...
Bologna menjuarai Coppa Italia 1973/1974 setelah mengalahkan Palermo lewat adu penalti
Bologna lolos ke perempat final UEFA Cup 1990/1991 usai menang adu penalti atas Admira Wacker
Bologna mengalahkan AC Milan lewat adu penalti pada perempat final Coppa Italia 1995/1996
1. Bologna menjuarai Coppa Italia 1973/1974 setelah mengalahkan Palermo lewat adu penalti
Kemenangan pertama Bologna lewat adu penalti begitu berharga. Mereka berhasil mengangkat trofi Coppa Italia berkatnya. Ini terjadi pada 23 Mei 1974. Bologna menaklukkan Palermo di kandang, Stadio Renato Dall’Ara. Bologna sebetulnya tertinggal lebih dulu usai Franco Cresci yang maju sebagai eksekutor kedua gagal mencetak gol. Namun, Palermo harus menyerahkan gelar juara setelah eksekusi dua penendang terakhirnya, Salvatore Vullo dan Erminio Favalli, juga tidak menemui sasaran.
Pada babak normal, kedua tim imbang 1-1. Palermo unggul lebih dulu melalui Sergio Magistrelli pada menit 32. Bologna selamat dari kekalahan berkat tendangan penalti Giuseppe Savoldi pada akhir pertandingan. Gol Savoldi itu memunculkan kontroversi. Para pendukung Palermo meyakini otoritas sepak bola Italia memang tidak ingin jagoan mereka menang karena statusnya sebagai klub Serie B Italia. Saat itu, pemenang Coppa Italia memang berhak untuk bermain di UEFA Winners’ Cup musim berikutnya.
2. Bologna lolos ke perempat final UEFA Cup 1990/1991 usai menang adu penalti atas Admira Wacker
Setelah 23 Mei 1974, Bologna baru kembali memenangkan adu penalti pada 12 Desember 1990. Ketika itu, mereka menyingkirkan klub asal Austria, Admira Wacker, dari 16 besar UEFA Cup 1990/1991. Kedua tim harus memainkan babak tos-tosan karena imbang 3-3 secara agregat. Mereka sama-sama menang 3-0 ketika bermain di kandang.
Bologna mengawali adu penalti dengan mengecewakan. Penendang pertama mereka, Roberto Tricella, gagal mencetak gol. Beruntung, Marko Elsner yang menjadi eksekutor Wacker selanjutnya juga mengalami hal serupa. Bologna mendapat kesempatan untuk memenangkan pertandingan ketika Josef Degeorgi sebagai penendang kelima Wacker gagal mencetak gol. Sayangnya, tendangan Antonio Cabrini bisa diselamatkan Wolfgang Knaller. Bologna akhirnya melaju ke perempat final usai eksekusi Alois Dotzl tidak menemui sasaran.
3. Bologna mengalahkan AC Milan lewat adu penalti pada perempat final Coppa Italia 1995/1996
Bologna membuat kejutan pada perempat final Coppa Italia 1995/1996. Mereka berhasil menyingkirkan AC Milan lewat adu penalti. Kedua tim bermain imbang 1-1 pada leg pertama maupun kedua.
Stefano Eranio dan Giovanni Bossi yang maju sebagai eksekutor pertama sama-sama gagal mencetak gol. Setelah itu, 12 pemain berikutnya menjalankan tugasnya dengan sempurna. Bologna akhirnya menang usai Francesco Antonioli menyelamatkan tendangan Francesco Coco dan Stefano Torrisi menaklukkan Mario Ielpo.
4. Bologna melaju ke final Supercoppa Italiana 2025/2026 setelah menang adu penalti atas Inter Milan
Kemenangan adu penalti teranyar Bologna terjadi pada Jumat (19/12/2025). Mereka mengalahkan Inter Milan sehingga berhak untuk tampil pada final Supercoppa Italiana 2025/2026 melawan Napoli pada Senin (22/12/2025). Bologna tertinggal lebih dulu. Marcus Thuram mencetak gol pada menit kedua. Bologna menyamakan kedudukan lewat tendangan penalti Riccardo Orsolini pada menit 35 setelah Yann Bisseck melakukan handball. Laga langsung berlanjut ke adu penalti tanpa ada babak tambahan.
Kapten kedua tim, Lautaro Martinez dan Lewis Ferguson, maju sebagai penendang pertama dan sama-sama mampu menjalankan tugasnya. Setelahnya, Alessandro Bastoni, Nikola Moro, Nicolo Barella, dan Juan Miranda gagal mencetak gol. Ange-Yoan Bonny melanjutkan situasi tersebut yang membuat Inter Milan tertekan. Jonathan Rowe sukses memanfaatkan keadaan bagi Bologna. Stefan de Vrij sempat membuat nafas Inter Milan tetap hidup. Namun, Ciro Immoblie akhirnya memastikan kemenangan Bologna.
Kemenangan lewat adu penalti atas Inter Milan akan menjadi modal berharga bagi Bologna. Mereka sudah lebih siap jika harus kembali melalui skenario serupa pada 2025/2026. Itu termasuk ketika berhadapan dengan Napoli pada final Supercoppa Italiana 2025/2026 pada Senin (22/12/2025).