Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
potret Antonio Conte (premierleague.com)

Penunjukan Antonio Conte sebagai pengganti Nuno Esperito Santo telah terbukti memberikan dampak signifikan. Tidak hanya mengembalikan Spurs ke papan atas Premier League, tetapi juga meningkatkan produktivitas gol.

Di bawah asuhan eks pelatih Inter Milan ini, Spurs meraih berbagai kemenangan dengan skor besar. Berikut ini kemenangan terbesar Tottenham Hotspur musim 2021/2022 di era Antonio Conte.

1. Tottenham Hotspur Vs Everton: 5-0

potret selebrasi Harry Kane (premierleague.com)

Kemenangan terbesar Tottenham Hotspur musim ini diraih pada pekan ke-28 Premier League. The Lilywhites membantai Everton dengan skor 5-0. Harry Kane mencetak brace pada laga ini. Sedangkan Dejan Kulusevski tidak kalah bersinar dengan memberikan dua assists.

Kemenangan ini sempat membuat Tottenham Hotspur naik ke peringkat empat, sebelum ditelikung Manchester United pekan berikutnya karena kalah 3-2. Bagi Everton, kekalahan ini membuat mereka semakin terancam zona degradasi.

2. Tottenham Hotspur Vs Newcastle United: 5-1

potret Ben Davies (premierleague.com)

Tidak lama berselang Tottenham Hotspur kembali mampu mencetak lima gol pada satu laga. Korban mereka kali ini adalah Newcastle United saat dibungkam 5-1 pada pekan ke-31 Premier League. Tottenham sempat ditahan imbang 1-1 pada babak pertama.

Namun, tim asuhan Antonio Conte seolah mengamuk pada babak kedua dengan menciptakan empat gol balasan. Uniknya, lima gol Spurs tercipta dari lima pemain berbeda. Tiga di antaranya dicetak oleh para pemain bertahan, Ben Davies, Matt Doherty, dan Emerson Royal.

3. Aston Villa Vs Tottenham Hotspurs: 0-4

potret pemain Tottenham Hotspurs melakukan selebrasi gol (premierleague.com)

Pada Sabtu malam (10/04) WIB, Tottenham Hotspur berhadapan dengan Aston Villa pada lanjutan pekan ke-32 Premier League. Bertindak sebagai tamu, pasukan Antonio Conte memang lebih diunggulkan.

Namun, tidak ada yang menyangka jika mereka bisa membantai tim asuhan Steven Gerrard dengan skor 0-4 di hadapan fansnya sendiri. Son Heung Min menjadi bintang pada laga ini dengan mencetak hat-trick.

Hasil ini juga membuktikan betapa padu dan bahayanya trio lini serang Spurs saat ini. Satu gol lainnya dicetak oleh Dejan Kulusevski, sedangkan Harry Kane mencetak dua assists.

4. Leeds United Vs Tottenham Hotspur: 0-4

potret duel Leeds United vs Tottenham Hotspurs (premierleague.com)

Pada pekan ke-27 Premier League, Tottenham Hotspur bertamu ke kandang Leeds United, yang performanya sedang goyah. Laga ini terbukti menjadi mimpi buruk bagi Marcelo Bielsa. Anak asuhnya dibantai Spurs dengan skor 0-4.

Pada laga ini trio Kulusevski-Harry Kane-Son Heung Min mencetak masing-masing satu gol. Sedangkan satu gol lainnya dicetak Matt Doherty. Akibat kekalahan ini Leeds United menempati zona degradasi. Akibatnya ,manajemen klub pun terpaksa mendepak Marcelo Bielsa dari kursi pelatih.

5. Tottenham Hotspur Vs Crystal Palace: 3-0

potret duel Tottenham Hotspurs vs Crystal Palace (premierleague.com)

Di bawah asuhan Patrick Vieira, Crystal Palace menjadi tim yang tak boleh dianggap remeh musim ini. Tim-tim besar seperti Manchester City dan Arsenal berhasil dikalahkan The Eagles. Spurs juga bahkan dibantai 3-0 pada pekan keempat saat masih diasuh Nuno Esperito Santo.

Namun, Spurs berhasil membalaskan dendam pada pekan ke-19 di bawah asuhan pelatih baru Antonio Conte. The Lilywhites menang juga dengan skor 3-0 lewat gol Harry Kane, Son Heung Min, dan Lucas Moura.

 

Di bawah asuhan Conte, Tottenham Hotspur telah mencetak 59 gol dari 29 pertandingan di semua ajang. Perkembangan pesat ini sebagai bukti jika filosofi sepak bola menyerang sang pelatih mulai berjalan sesuai rencana. Target berikutnya adalah menjaga konsistensi agar bertahan di peringkat empat besar di akhir musim.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team