Gol Yance Sayuri hentikan nirbobol Persija dan cekcok terjadi saat bench Malut United melepaskan perang urat syaraf kepada fans Persija.
Persija menyamakan angka via Maxwell Souza, memicu cekcok antara bench Malut United dan fans Persija yang membuat laga sempat terhenti.
Pelatih Malut United, Hendri Susilo, menyebut kejadian tersebut sebagai hal yang wajar dalam sepak bola karena berlangsung dalam tensi tinggi.
Jakarta, IDN Times - Situasi panas terjadi dalam laga pekan ketiga Super League 2025/26 antara Malut United lawan Persija Jakarta di Jakarta International Stadium (JIS), Sabtu (23/8/2025). Sempat ada cekcok yang terjadi.
Pantauan IDN Times, cekcok ini terjadi saat laga memasuki babak kedua. Bench Malut United saling adu mulut dan sempat adu tunjuk juga dengan fans Persija, The Jakmania.
Cekcok antara fans Persija dan Malut United ini diawali dengan gol yang dicetak oleh Yance Sayuri pada menit 72. Gol indah itu berhasil menghentikan catatan nirbobol Persija musim ini.
Bench Malut United pun sempat melepaskan perang urat syaraf kepada fans di tribune JIS. Sempat tidak dibalas, ternyata ini jadi awal mula ribut-ribut selanjutnya.
Sekitar 10 menit setelah gol Malut United, Persija menyamakan angka via Maxwell Souza. Gol ini pun membuat antusiasme fans di JIS yang sempat redup, hidup kembali.
Ternyata, bench Malut United justru tetap melepaskan perang urat syaraf kepada fans Persija yang ada di tribune. Alhasil, cekcok pun terjadi, dan hal itu membuat laga sempat terhenti beberapa menit.
Banyak pihak yang tersulut emosi dalam kejadian ini. Beberapa pemain Malut United, hingga Manajer Persija Ardhi Tjahjoko, sempat terpancing emosi.
Pelatih Malut United, Hendri Susilo menyebut gedebak-gedebuk yang sempat terjadi di laga itu adalah hal yang wajar dalam sepak bola. Apalagi, laga Persija lawan Malut United ini berlangsug dalam tensi tinggi.
"Sepak bola ya, biasa (ada gesekan). Saya juga tidak mengerti tiba-tiba kisruh (dengan fans Persija), ada gedebak-gedebuk. Mungkin itu reaksi dari bench kita juga (Malut United)," ujar Hendri.