Lucas Chevalier didatangkan Paris Saint-Germain (PSG) dari Lille pada musim panas 2025. Ia mendapat tekanan cukup tinggi dengan menggantikan posisi Gianluigi Donnarumma yang berperan penting dalam raihan treble winner pada 2024/2025. Terlebih lagi, Chevalier belum begitu dikenal dan minim pengalaman bermain di klub-klub besar.
Meski begitu, ia mampu menepis segala keraguan akan kapasitasnya dalam menjaga gawang PSG. Chevalier sementara menorehkan 7 nirbobol dan 12 kebobolan dalam 14 laga Ligue 1 pada paruh pertama 2025/2026. Hebatnya lagi, ia mampu mengantisipasi 1 dari 2 penalti lawan. Chevalier aktif dalam mendistribusikan bola dengan persentase operan sukses mencapai 88,3 persen dan akurasi umpan panjang 44,6 persen.
Kehadiran keempat kiper di atas begitu penting bagi stabilitas performa timnya masing-masing. Sebab, performa penjaga gawang dapat berperan penting bagi posisi klub di klasemen Ligue 1. Mampukah mereka mempertahankan performa apik secara konsisten pada paruh kedua Ligue 1 2025/2026?