Klopp Balas Dendam Tak Salami Simeone

Jakarta, IDN Times - Kejadian menarik sekaligus kontroversial kembali muncul usai duel Liverpool melawan Ateltico Madrid. Kali ini, Juergen Klopp cuek dan tak menyalami Diego Simeone sesaat setelah wasit meniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan babak penyisihan Grup B Liga Champions 2021/22 itu.
Dalam duel tersebut, Klopp mampu mengalahkan Simeone secara back to back. Sebab, kali ini Liverpool berhasil mengalahkan Atletico dengan skor 2-0 dalam duel yang digelar di Anfield, Kamis (4/11/2021). Hal itu terasa sempurna, karena sebelumnya The Reds mencuri kemenangan 3-2 di markas Atletico, Wanda Metropolitano.
Klopp seakan membalas perlakukan Simeone saat Liverpool bertandang ke Wanda Metropolitano. Sebelumnya, Simeone memilih cuek dan pergi lebih dulu ketimbang bersalaman dengan Klopp kala Liverpool menang di kandang Atletico beberapa pekan lalu.
1. Juergen Klopp memilih salami pemain Liverpool dan Atletico Madrid
Dalam potongan video yang diunggah Football on BT Sport, Klopp lebih memilih menyalami perangkat pertandingan. Setelah itu, dia menghampiri para pemainnya ke lapangan untuk memberikan selamat, sekaligus menyalami para pemain Ateltico yang tersisa.
Usai itu, manajer asal Jerman tersebut bertepuk tangan sambil menyapa para pentonon. Simeone yang menunggu di dekat bench pemain akhirnya memilih pergi lebih dulu menuju ruang ganti. Sementara, Klopp berada di belakangnya berjalan dengan santai.
Apa yang dilakukan Klopp memantik respons dari para penggemar The Reds. Tak sedikit yang senang dan memuji tindakan Klopp yang dianggap jadi balas dendam setimpal.
2. Rekor jeblok Simeone
Kekalahan Atletico dari Liverpool secara back to back membuat Simeone mencatatkan rekor jeblok. Dia mengalami kekalahan beruntun dari klub yang sama di Liga Champions bersama satu tim. Itu tentu jadi catatan buruk pelatih asal Argentina tersebut sejak datang menangani Los Colchoneros.
Catatan itu diperparah dengan rekor pertama klub yang selalu mendapat kartu merah dalam dua laga yang dilangsungkan selama mentas di kompetisi Eropa ini. Pada leg pertama, Antoine Griezmann yang diusir wasit dan pada pertemuan kedua, giliran Felipe yang harus mandi lebih cepat.
Sedangkan bagi Klopp, hasil ini membuatnya jadi pelatih kelima Liverpool mengantarkan 200 kemenangan di berbagai kompetisi. Catatan itu dia dapatkan dari 334 laga yang sudah dijalani selama di Anfield. Dia kini berada di bawah Bill Shankly (407), Tom Watson (329), Bob Paisley (307), dan Kenny Dalglish (222).
3. Simeone sempat kesal dengan kritikan Klopp
Sebelum aksi balasan Klopp, Simeone memang mengakui menolak ajakan jabat tangan dari Klopp saat Atletico dipermalukan Liverpool 2-3 pada 20 Oktober 2021. Klopp berusaha buat mendekati Simeone dan berniat menyodorkan tangannya untuk bersalaman.
Namun, dilansir Daily Mirror, Simeone malah langsung berlari ke lorong. Simeone terlihat langsung menuju ke ruang ganti. Melihat aksi Simeone, Klopp jadi bingung dan tersenyum kecut.
Aksi Simeone bisa jadi merupakan buntut dari kritik Klopp terhadap permainan Atletico. Ya, saat Liverpool disingkirkan di Liga Champions 2020 lalu, Klopp sempat menyindir permainan Atletico yang defensif