Cedera bahu kedua Martin Odegaard memberi dampak yang lebih berat. Ia sampai harus absen hingga tiga laga ketika Arsenal imbang kontra Manchester City (1-1) dan menang atas Athletic Club (2-0) serta Port Vale (2-0). Odegaard akhirnya bisa kembali beraksi saat Arsenal bermain tandang melawan Newcastle United pada pekan keenam Premier League 2025/2026. Ia masuk menggantikan Martin Zubimendi pada menit 82. Meski singkat, Odegaard keluar sebagai pahlawan. Ia menciptakan assist untuk gol yang dicetak Gabriel Magalhaes pada menit 90+6 yang membuat Arsenal menang dengan skor 2-1.
Odegaard kembali menyumbang satu assist saat Arsenal mengalahkan Olympiacos di Emirates Stadium dengan skor 2-0 pada pertandingan selanjutnya. Ia tampil sebagai starter dan bisa menuntasan laga sampai selesai. Dengan dua performa yang impresif tersebut, Mikel Arteta pun tidak memiliki pilihan selain memasangnya sebagai starter ketika mereka menjamu West Ham United pada pekan ketujuh Premier League 2025/2026. Ironisnya, untuk kali ketiga secara beruntun, Odegaard kembali diganti pada babak pertama saat tampil di liga domestik di depan publik sendiri pada musim ini.
Pemain setinggi 1,78 meter itu digantikan Martin Zubimendi pada menit 30. Sepuluh menit sebelumnya, lutut Odegaard berbenturan dengan lutut Crysencio Summerville saat sedang berusaha untuk merebut bola. Odegaard menyentuh si kulit bundar sebanyak 24 kali sebelum keluar lapangan. Ia melepaskan 21 umpan dengan 18 di antaranya tepat sasaran. Salah satunya bahkan hampir saja berbuah gol. Umpan pendeknya diselesaikan Jurrien Timber dengan tendangan terarah. Namun, Alphonse Areola bisa menghalaunya. Arsenal pada akhirnya menang dengan skor 2-0 berkat gol dari Declan Rice (38’) dan tendangan penalti Bukayo Saka (67’).
Inkonsistensi Martin Odegaard pada awal 2025/2026 ternyata disebabkan cedera. Masalah teranyar yang dideritanya di bagian lutut bahkan sampai membuatnya harus absen membela Timnas Norwegia pada jeda internasional Oktober 2025. Arsenal menyatakan, Odegaard mengalami medial collateral ligament.
Hingga 11 Oktober 2025, Arsenal belum memberikan perkiraan seberapa lama kaptennya tersebut bakal absen. Namun, Mikel Arteta jelas berharap situasi tidak parah. Meski memiliki kedalaman skuad yang mumpuni, pelatih asal Spanyol itu tetap saja membutuhkan Odegaard demi memperkaya opsi taktiknya.