Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi suasana kandang Real Madrid, stadion Santiago Bernabeu (unsplash.com/ViennaReyes)
ilustrasi suasana kandang Real Madrid, stadion Santiago Bernabeu (unsplash.com/ViennaReyes)

Intinya sih...

  • Yamal memanaskan situasi jelang laga dengan komentar pedas dan ledek fans Madrid.

  • Madrid berhasil menghentikan pergerakan Yamal di lapangan, dan menang dengan skor 2-1.

  • Pelatih Madrid senang timnya diliputi motivasi tinggi, meski tidak yakin apakah itu karena kata-kata Yamal.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Laga el clasico antara Real Madrid dan Barcelona pada Minggu (26/10/2025) tuntas terlaksana. Seperti biasa, laga yang kali ini masuk pekan 10 LaLiga 2025/26 itu berlangsung panas. Semua karena Lamine Yamal.

Laga ini dimenangi Madrid dengan skor 2-1. Gol-gol dari Kylian Mbappe dan Jude Bellingham sukses membawa Madrid pada kemenangan di laga ini. Namun, bukan itu saja cerita seru yang tersaji.

1. Yamal bikin atmosfer laga panas

Jelang laga yang dihelat di Santiago Bernabeu itu, Yamal memanaskan situasi. Dalam sebuah siaran di Twitch, dia menyebut Madrid adalah tim maling. Dia juga meledek fans Madrid lewat unggahan foto dirinya sedang selebrasi di Santiago Bernabeu musim lalu.

Ditambah lagi, ayah Yamal yakni Mounir Nasraoui, juga sempat meledek Madrid dalam sebuah siaran live di Instagram. Dia menyebut Yamak akan 'memasak' di Bernabeu. Kini, semua tingkah laku itu mendapatkan balasannya.

2. Yamal tak berkutik di Bernabeu

Sepanjang laga di Bernabeu, Madrid membuat Yanal tak berkutik. Mereka sukses menghentikan gerak-gerik Yamal. Kreativitas sang pemain yang biasanya tampak benar-benar hilang di laga ini.

Alhasil, laga berakhir dengan skor 2-1 untuk Madrid. Situasi makin panas tatkala selepas laga, penggawa Madrid Dani Carvajal menunjukkan gestur cerewet kepada Yamal, sebagai respons atas banyajk omongnya Yamal jelang laga.

3. Madrid diliputi motivasi tinggi

Pelatih Madrid, Xabi Alonso, senang timnya diliputi motivasi tinggi di El Clasico kali ini. Namun, dia tidak tahu apakah itu disebabkan karena Yamal yang cerewet sepanjang laga atau tidak.

"Saya tidak tahu apakah mereka (para pemainn Reeal Madrid sangat termotivasi (oleh kata-kata Lamine Yamal sebelum pertandingan), tetapi tim sangat termotivasi. Kami tahu pentingnya laga lawan Barcelona ini," kata Alonso, dilansir "The Athletic".

Editorial Team