Melalui wawancara pertamanya bersama Arsenal, Rekik mengaku gaya mainnya ini lebih cenderung kepada seorang pengalir bola. Ia mendeklarasikan dirinya sebagai seorang ball-playing defender. Ia yakin bakal cocok dengan gaya main Arsenal asuhan Mikel Arteta.
"Gaya main saya? Saya merupakan seorang bek tengah dan saya senang mengalirkan bola dari belakang, dan saya rasa ini juga adalah struktur permainan yang berusaha diperagakan Arsenal. Saya yakin bakal cocok main di sini," ujar Rekik, dilansir situs resmi Arsenal.
"Dengan Mikel Arteta, jika Anda menyaksikan Arsenal main, ia adalah pelatih yang tidak suka dengan bola-bola panjang. Tentu saja, ketika dibutuhkan, hal itu harus tetap dilakukan. Namun, saya yakin saya cocok dengan gaya main Arsenal," tambahnya.
Ucapan Rekik itu bukan omong kosong. Persentase umpan suksesnya di Hertha Berlin saja mencapai angka 93,1persen. Jumlah itu jauh lebih besar dibandingkan dengan catatan pemain-pemain Arsenal sejauh ini.
Menilik kemampuan ini, Arteta punya opsi untuk membangun serangan dari belakang. Dengan begitu, pemain-pemain macam Thomas Partey maupun Granit Xhaka bisa fokus pada distribusi bola di area sepertiga akhir lawan, tidak perlu turun menjemput bola ke belakang.