Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi stadion sepak bola
ilustrasi stadion sepak bola (IDN Times/Mardya Shakti)

Intinya sih...

  • Okan Buruk (136 laga) jadi satu-satunya pelatih Dries Mertens di Galatasaray

  • Maurizio Sarri (135 laga) paling mengandalkan Dries Mertens di Napoli

  • Rafael Benitez (98 laga) membawa Dries Mertens ke Napoli

Dries Mertens memutuskan pensiun setelah 19 tahun berkarier di sepak bola. Saat aktif bermain, penyerang asal Belgia ini dikenal sebagai penyerang yang cepat dan merepotkan lawan. Ia tak hanya menonjol dari segi gol, tetapi juga sangat efektif dalam memberi assist. Mertens selalu menjadi andalan bagi klub yang ia bela. Kualitasnya di level klub sudah dibuktikan enam pelatih ini. Mereka adalah deretan pelatih yang paling mengandalkannya di level klub.

1. Okan Buruk (136 laga) jadi satu-satunya pelatih Dries Mertens di Galatasaray

Pelatih yang paling sering melatihnya ternyata merupakan pelatih terakhirnya sebagai pesepak bola profesional. Dia adalah Okan Buruk yang melatih Mertens selama 3 musim (2022–2025) berseragam Galatasaray. Selama dilatih pria asal Turki tersebut, Mertens tampil sangat produktif meski tak lagi muda. Torehan assist-nya lebih menonjol ketimbang golnya. Total ada 25 gol dan 44 assist yang ia ciptakan dari 136 laga yang diberikan Buruk.

2. Maurizio Sarri (135 laga) paling mengandalkan Dries Mertens di Napoli

Dries Mertens paling lama membela Napoli. Di klub asal Italia tersebut, ia dilatih lima pelatih. Dari lima pelatih tersebut, Maurizio Sarri menjadi yang paling sering memainkannya. Ada total 135 laga yang ia jalani di bawah asuhan Sarri. Penyerang asal Belgia ini mencatatkan 67 gol dan 33 assist.

3. Rafael Benitez (98 laga) membawa Dries Mertens ke Napoli

Sosok pelatih yang membawa Dries Mertens ke Napoli pada musim panas 2013 adalah Rafael Benitez. Keduanya bekerja sama di Napoli selama 2 musim. Dalam kurun waktu tersebut, 98 laga dicatatkan Mertens. Ia pun mencatatkan 23 gol dan 24 assist sebagai bukti produktivitasnya.

4. Dries Mertens sangat berkembang ketika dilatih Ton du Chatinier (86 laga)

Permainan Dries Mertens mulai mendapatkan sorotan saat ia berseragam FC Utrecht (2009–2011) . Kala itu, potensinya berhasil dimanfaatkan dengan baik oleh Ton du Chatinier. Ketajamannya mulai terasa selama 2 musim dilatih pria asal Belanda tersebut. Total 21 gol dan 34 assist dari 86 laga berhasil ia ciptakan. Berkat arahan Chatinier, Mertens bisa bergabung dengan PSV Eindhoven pada musim panas 2011.

5. Carlo Ancelotti menurunkan Dries Mertens dalam 67 laga selama 1,5 tahun

Pelatih lain yang menukangi Dries Mertens di Napoli adalah Carlo Ancelotti. Momen kerja sama keduanya ini terjadi selama 1,5 tahun, tepatnya pada 2018–2019. Mereka berpisah karena Ancelotti dipecat Il Partenopei. Selama dilatih pelatih asal Italia itu, Mertens memainkan 67 laga dengan menciptakan 28 gol dan 15 assist.

6. John van den Brom (60 laga) melatih Dries Mertens di AGOVV

Mungkin tak banyak yang tahu jika karier profesional Dries Mertens dimulai di tim bernama AGOVV. Di klub tersebut, ia pernah dilatih tiga pelatih. Salah satunya ialah John van den Brom yang mengasuhnya pada 2007–2009. Selama 2 tahun tersebut, ia tampil apik sehingga dilirik FC Utrecht. Dari 60 laga yang dijalani, 24 gol dan 11 assist berhasil ditorehkan.

Termasuk 6 pelatih yang telah disebutkan, Dries Mertens pernah dilatih 13 pelatih di level klub. Sedangkan, di Timnas Belgia, ia pernah dilatih tiga pelatih. Mereka adalah Georges Leekens, Marc Wilmots, dan Roberto Martinez. Dari ketiga nama itu, Martinez yang paling sering memainkannya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team