Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
potret Emirates Stadium, markas Arsenal
potret Emirates Stadium, markas Arsenal (unsplash.com/whodunelson)

Arsenal menjadi salah satu tim favorit untuk menjuarai English Premier League (EPL) 2025/2026. Mereka saat ini memiliki kedalaman skuad yang sangat baik.

Pada musim ini, beberapa pemain Arsenal diketahui telah memperkuat Arsenal sejak lama. Loyalitas mereka sudah tidak perlu diragukan. Berikut lima pemain Arsenal dengan masa bakti terlama pada 2025/2026.

1. Bukayo Saka promosi ke tim utama pada 2019

Bukayo Saka merupakan pemain jebolan akademi Arsenal. Ia berhasil promosi ke tim senior pada 2019. Sejak bermain di skuad utama, permainan penyerang asal Inggris ini berkembang sangat pesat.

Saka menjadi andalan di lini serang The Gunners. Pergerakan pemain berusia 24 tahun tersebut kerap merepotkan pertahanan lawan. Hingga saat ini, dirinya telah membukukan 73 gol dan 71 assist dalam 270 penampilan di semua ajang.

2. Gabriel Martinelli bermain untuk Arsenal sejak 2019

Gabriel Martinelli bergabung dengan Arsenal pada 2019. Pemain berkebangsaan Brasil tersebut ditebus dari Ituano dengan mahar 7,1 juta euro atau Rp137 miliar. Kehadiran Martinelli memberikan opsi tambahan di lini serang The Gunners.

Martinelli biasa dimainkan di sektor sayap kanan. Pemain berusia 24 tahun tersebut sering melakukan penetrasi dengan mengandalkan kecepatan yang ia miliki. Selama memperkuat The Gunners, dirinya telah bermain dalam 234 pertandingan dengan mengemas 54 gol dan 30 assist.

3. William Saliba direkrut The Gunners pada 2019

Arsenal memboyong William Saliba pada 2019. Biaya kepindahannya saat itu mencapai 30 juta euro atau Rp581 miliar. Pemain asal Prancis ini sempat dipinjamkan ke sejumlah klub agar permainannya semakin berkembang.

Saat ini, Saliba tidak tergantikan di lini pertahanan The Gunners. Selain kuat bertahan, dirinya juga mampu mendistribusikan bola dengan sangat baik. Sejauh ini, Saliba telah mencatatkan 142 penampilan dengan mengemas 7 gol dan 3 assist.

4. Gabriel Magalhaes diperkenalkan sebagai pemain baru Arsenal pada 2020

Gabriel Magalhaes merupakan pemain Brasil yang berposisi sebagai bek tengah. Ia diperkenalkan sebagai pemain baru The Gunners pada 2020. Sejauh ini, Magalhaes mampu menunjukkan performa solid di lini belakang.

Magalhaes menjadi rekan duet Saliba di jantung pertahanan Arsenal. Pemain berusia 27 tahun tersebut sangat sering memenangkan duel perebutan bola. Dirinya telah memperkuat Arsenal dalam 220 penampilan dengan menyumbangkan 21 gol dan 5 assist.

5. Martin Odegaard pertama kali diboyong dengan status pinjaman pada 2021

Selanjutnya, ada kapten utama Arsenal, yakni Martin Odegaard. Awalnya, Odegaard didatangkan dari Real Madrid pada 2021 dengan status pinjaman. Pemain berusia 26 tahun tersebut kemudian dipermanenkan dengan biaya transfer 35 juta euro atau Rp678 miliar.

Odegaard berperan sebagai kreator serangan The Gunners. Dirinya dibekali dengan visi bermain dan kreativitas yang sangat mumpuni. Bersama Arsenal, Odegaard menorehkan 41 gol dan 40 assist dalam 205 penampilan di semua ajang.

6. Ben White berkostum Arsenal sejak 2021

Arsenal merekrut Ben White pada 2021. Untuk menebus pemain berkebangsaan Inggris ini, The Gunners harus mengeluarkan 58,5 juta euro atau Rp1,1 triliun. Meski posisi utamanya adalah bek kanan, White dapat dimainkan sebagai bek tengah dan gelandang bertahan.

White sempat menjadi andalan di lini pertahanan. Namun, kehadiran Jurrien Timber membuat posisinya tergeser. Hingga saat ini, pemain berusia 27 tahun tersebut mencatatkan 163 penampilan dengan kontribusi 6 gol dan 12 assist.

Nama-nama di atas merupakan pemain Arsenal dengan masa bakti terlama pada 2025/2026. Sebagian besar dari mereka saat ini menjadi pemain inti The Gunners. Para pemain tersebut diharapkan dapat membawa Arsenal meraih prestasi terbaik.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team

EditorAtqo Sy