Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
potret Etihad Stadium, markas Manchester City (unsplash.com/mylokaye)
potret Etihad Stadium, markas Manchester City (unsplash.com/mylokaye)

Intinya sih...

  • Tijjani Reijnders (Rp1 triliun) diharapkan menjadi penerus Kevin De Bruyne

  • Nathan Ake (Rp858 miliar) dikenal sebagai bek serbabisa

  • Nigel de Jong (Rp341 miliar) berperan besar dalam menjaga keseimbangan tim di lini tengah

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Manchester City merupakan salah satu klub yang aktif dalam bursa transfer. Mereka kerap mendatangkan pemain dari berbagai negara, tidak terkecuali Belanda. Negara tersebut memang dikenal sebagai salah satu penghasil talenta sepak bola terbaik.

The Citizens tercatat telah beberapa kali merekrut pemain asal Negeri Kincir Angin. Bahkan, beberapa di antaranya didatangkan dengan biaya transfer mahal. Berikut tiga pemain Belanda termahal yang direkrut Manchester City per 12 Agustus 2025.

1. Tijjani Reijnders (Rp1 triliun) diharapkan dapat menjadi penerus Kevin De Bruyne

Tijjani Reijnders resmi bergabung dengan Manchester City pada musim panas 2025. Ia direkrut dari AC Milan dengan biaya sekitar 55 juta euro atau setara Rp1 triliun. Nilai ini menjadikannya sebagai pemain Belanda termahal yang pernah dibeli Manchester City.

Sebelumnya, ia tampil impresif selama 2 musim memperkuat AC Milan. Pemain berusia 27 tahun ini menjadi tumpuan di lini tengah Rossoneri. Reijnders bermain dalam 104 pertandingan dengan torehan 19 gol dan 9 assist.

Reijnders tentu diharapkan dapat menjadi penerus Kevin De Bruyne di skuad Manchester City. Ia dikenal sebagai gelandang dengan daya jelajah tinggi. Selain itu, kemampuannya dalam mengatur tempo permainan sangat dibutuhkan dalam skema permainan Pep Guardiola.

2. Nathan Ake (Rp858 miliar) dikenal sebagai bek serbabisa

Manchester City merekrut Nathan Ake pada Agustus 2020. Ia ditebus dengan biaya transfer 45,3 juta euro atau Rp858 miliar. Manchester City bukanlah klub Inggris pertama yang diperkuat oleh Ake. Sebelumnya, ia pernah bermain untuk Chelsea, Reading, Watford, dan Bournemouth.

Ake memiliki kelebihan dapat dimainkan di berbagai posisi. Ia mampu bermain sebagai bek tengah maupun bek kiri dengan sama baiknya. Selain itu, Ake juga memiliki kelebihan dalam membaca permainan dengan sangat baik.

Awalnya, pemain berusia 30 tahun ini sempat kesulitan mendapatkan tempat utama. Namun, secara perlahan, Ake mampu membuktikan kualitasnya. Hingga saat ini, dirinya telah mencatatkan 145 penampilan dengan menyumbang 10 gol dan 3 assist.

3. Nigel de Jong (Rp341 miliar) berperan besar dalam menjaga keseimbangan tim di lini tengah

Nigel de Jong direkrut Manchester City pada Januari 2009. Ia diboyong dari Hamburg dengan biaya sekitar 18 juta euro atau Rp341 miliar. Transfer ini menjadi salah satu langkah Manchester City membangun skuad tangguh saat awal era kepemilikan Sheikh Mansour.

De Jong merupakan gelandang bertahan yang keras dan tidak kenal kompromi. Ia berperan besar dalam menjaga keseimbangan tim di lini tengah. Kehadirannya sangat dibutuhkan untuk memutus serangan lawan.

Selama membela Manchester City, De Jong bermain dalam 137 laga dengan mengemas 2 gol dan 1 assist. Selain itu, ia juga membantu klub meraih trofi Piala FA 2011 dan Premier League 2011/2012. De Jong menghabiskan 3,5 musim di Etihad Stadium sebelum akhirnya hijrah ke Italia dengan bergabung AC Milan.

Nama-nama di atas merupakan pemain Belanda termahal yang direkrut Manchester City. Dari daftar tersebut, Tijjani Reijnders menjadi rekrutan teranyar The Citizens. Menarik untuk menantikan kiprah Reijnders bersama tim barunya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team