Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi bola (unsplash.com/vikramtkv)
ilustrasi bola (unsplash.com/vikramtkv)

Klub Bundesliga Austria berhasil menunjukkan eksistensinya dalam beberapa tahun terakhir. Buktinya, klub-klub Austria, seperti Red Bull Salzburg terbukti mampu bersaing dengan tim dari liga top Eropa di kompetisi antarklub Eropa.

Namun, masalah utama yang dihadapi klub Austria adalah finansial. Mereka tidak memiliki banyak uang untuk mendatangkan pemain bintang berharga mahal seperti yang dilakukan klub besar Eropa.

Alhasil, mereka cukup banyak mendatangkan pemain dengan bebas transfer untuk mengisi skuadnya. Meskipun demikian, pemain gratis juga memiliki potensi untuk bersinar. Tercatat ada enam pemain gratis yang jadi andalan klub Bundesliga Austria pada 2024/2025.

1. Serge-Philippe Raux-Yao diandalkan mengisi bek tengah Rapid Wien

Serge-Philippe Raux-Yao bergabung ke skuad Rapid Wien setelah kontraknya di Rodez AF berakhir pada musim panas 2024. Berkat pengalamannya di Ligue 2, pemain asal Prancis ini langsung dipercaya mengisi pos bek tengah di bawah racikan Pelatih Robert Klauss. Pada 2024/2025, Raux-Yao hanya absen dalam tiga pertandingan karena terkena cedera lutut. Melihat penampilan apiknya, ia kemungkinan masih akan jadi pilihan utama di lini belakang Rapid Wien.

2. Nicolas Wimmer masuk skuad inti Wolfsberger AC

Nicolas Wimmer memutuskan berlabuh ke Wolfsberger AC setelah kontraknya di Austria Klagenfuert berakhir pada Juli 2024. Kini, pemain asal Austria itu sudah terpilih menjadi bek tengan andalan di skuad binaan Pelatih Dietmar Kuehbauer. Pada 2024/2025, Wimmer sudah memberikan dampak cukup besar bagi klub barunya. Ia mampu mengantarkan klubnya bertengger di papan atas Bundesliga Austria.

3. Melayro Bogarde terpilih jadi bek kanan utama LASK

Melayro Bogarde memilih berlabuh ke Bundesliga Austria untuk membela LASK pada Juli 2024. Berkat pengalamannya di Bundesliga Jerman, eks pemain TSG Hoffenheim ini langsung dipercaya Pelatih Markus Schopp untuk menjadi bek kanan di skuadnya. Setelah sempat meredup, pemain asal Belanda ini berhasil menunjukkan penampilan terbaiknya di Bundesliga Austria. Tak hanya mengurus lini belakang, Bogarde juga kerap membantu serangan lewat sisi kanan.

4. Anderson berhasil masuk skuad utama FC Blau-Weiss Linz

Anderson merapat ke FC Blau-Weiss Linz setelah tidak memperpanjang kontraknya di Austria Lustenau pada musim panas 2024. Tak butuh waktu lama beradaptasi, pemain asal Brasil ini berhasil menunjukkan performa apiknya di bawah asuhan Pelatih Gerald Scheiblehner. Tak hanya berkontribusi pada pertahanan, Anderson juga berinisiatif untuk membantu serangan. Ia terbukti mampu mencetak 2 gol dan 5 assist dari 31 laga. 

5. Bendeguz Bola tunjukkan kemampuannya di Bundesliga Austria

Bendeguz Bola dikenal luas setelah sempat membela Wolverhampton Wanderers pada 2021. Sayangnya, ia tak kunjung mendapat tempat utama dan menjalani sejumlah peminjaman. Setelah kontraknya habis pada Juli 2024, pemain asal Hungaria ini memilih berlabuh ke skuad Rapid Wien. Di Austria, Bola mampu membuktikan kualitasnya yang sebenarnya di pos bek kanan. Melihat performa gemilangnya, ia kemungkinan besar akan diturunkan sebagai pemain inti pada 2025/2026. 

6. Patrik Mijic sukses menunjukkan ketajamannya di TSV Hartberg

Patrik Mijic merapat ke TSV Hartberg usai kontraknya tidak lagi diteruskan oleh NK Rogaska pada Juli 2024. Striker asal Kroasia ini berhasil menunjukkan ketajamannya di bawah asuhan Pelatih Manfred Schmid. Mijic sudah mencatatkan 12 gol dan 3 assist dari 32 pertandingan. Prestasi ini memungkinkannya kembali diturunkan sebagai striker utama TSV Hartberg. 

Keenam pemain di atas membuktikan bahwa pemain bebas transfer tidak bisa dianggap sebelah mata. Sebab ada pemain yang tidak berhasil menunjukkan kemampuan terbaiknya di satu klub, tapi mereka justru bersinar di klub lain.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team

EditorAtqo