Moise Kean (evertonfc.com)
Digadang-gadang sebagai calon bintang masa depan Juventus, Moise Kean justru hengkang pada musim panas 2019. Keputusan ini ia ambil usai hadirnya Cristiano Ronaldo ke Juventus. Kean ingin bermain reguler sehingga memilih Everton sebagai pelabuhan barunya.
The Toffies menebus sang pemain dengan harga 27,5 juta euro atau Rp451 milyar. Namun, ia gagal menunjukkan performa terbaiknya di EPL. Striker 23 tahun ini hanya mencetak 2 gol dari 29 laga pada musim perdana bersama Everton. Sempat dipinjamkan ke Paris Saint-Germain semusim berselang, Kean lantas dipulangkan ke Juventus pada musim panas 2021. Ia diboyong Si Nyonya Tua dengan status pinjaman sebelum akhirnya dipermanenkan pada musim panas 2023 ini dengan mahar 30 juta euro atau Rp492 milyar.
Italia dan Inggris memiliki kultur sepak bola yang berbeda. Jika sepak bola Italia lebih mengutamakan teknik dan tempo permainan, sepak bola Inggris bermain lebih menyerang dan spartan. Maka itu, tidak sedikit pemain Italia yang tampil mengecewakan saat merumput di EPL. Namun, beberapa pemain nyatanya tetap mampu menjadi andalan tim dan mempersembahkan gelar. Jalur mana yang akan dijejaki oleh Sandro Tonali selama di daratan Inggris?