Kemarahan fans membuat Italia dan Spalletti menjadi trending topik di X. Mereka seperti tak belajar dari kekurangannya di penyisihan grup. Evaluasinya tak terlihat, hingga akhirnya gugur di fase gugur.
Keputusan Spalletti tak merotasi Giovanni Di Lorenzo dipertanyakan. Di Lorenzo terus dipercaya menjadi starter, meski kurang meyakinkan sepanjang penyisihan grup.
Apa yang dikhawatirkan pun terjadi, mengingat semua gol yang dicetak Swiss berasal dari sektor Di Lorenzo. Kelengahannya memudahkan Ruben Vargas untuk mencetak satu gol dan satu assist.
Pada gol pertama, Lorenzo kecolongan oleh pergerakan tanpa bola dari Vargas. Alhasil, Vargas tak terkawal dan mampu memberikan assist kepada Remo Freuler, menit 37. Kemudian, pada menit 46, Lorenzo gagal memotong umpan hingga Vargas mampu melepaskan tembakan untuk menggandakan keunggulan.
Selain Di Lorenzo, fans juga mempertanyakan kehadiran Nicolo Fagioli di starting XI. Keputusan Spalletti dirasa konyol, karena memainkan pemain yang absen lama imbas kasus judi di laga penting, sejak peluit kick-off dibunyikan.
Spalletti juga sempat disinggung jurnalis selepas laga. Namun, eks pelatih Napoli itu mengklaim Fagioli layak diturunkan karena memiliki kualitas.
"Fagioli bermain karena saya pikir dia punya kemampuan," kata Spalletti dilansir Football Italia.