6 Pemain Terakhir yang Direkrut Manchester City dari Ligue 1

Manchester City merupakan klub Inggris pertama yang dibela oleh Antoine Sibierski. Ia bergabung dengan The Citizens pada musim panas 2003. Saat itu, Sibierski ditebus dari RC Lens seharga 1 juta euro atau sekitar Rp17 miliar. Ia pun tak butuh waktu lama untuk membuktikan kualitas terbaiknya.

Selama 3 musim, Sibierski mampu mencatatkan 107 penampilan di semua kompetisi. Sayangnya, ia gagal mempersembahkan gelar sama sekali. Kariernya di Manchester City akhirnya usai pada musim panas 2006. Setelah itu, Sibierski membela klub Inggris lainnya, seperti Newcastle United hingga Norwich City.

Daniel van Buyten dikenal sebagai salah satu bek legendaris Belgia. Sebagian besar kariernya dihabiskan di Bundesliga dan Ligue 1. Ia juga sempat mencicipi atmosfer English Premier League dalam waktu singkat. Itu terjadi pada paruh kedua musim 2003/2004 lalu saat dirinya dipinjam Manchester City.

The Citizens meminjam jasanya selama setengah musim dari Olympique Marseille. Karena hanya jadi opsi kedua, Van Buyten tak mendapatkan banyak kesempatan untuk tampil. Ia hanya diturunkan sebanyak enam kali di semua kompetisi. Van Buyten akhirnya dipulangkan ke Marseille pada musim panas 2004.

Kiprah Andreas Isaksson di Manchester City dimulai pada 2006/2007. Ia awalnya direkrut dari Rennes seharga 3 juta euro atau sekitar Rp50 miliar. Kehadirannya ditujukan untuk menambah kedalaman di sektor penjaga gawang. Namun, Isaksson tak punya karier yang mentereng di publik Etihad.

Ia hanya membela Manchester City selama 2 musim. Dalam kurun waktu yang singkat itu, Isaksson hanya jadi cadangan yang tampil 26 kali. Isaksson kalah bersaing dengan Nicky Weaver yang dipercaya jadi kiper utama The Citizens. Puncaknya, ia hijrah ke PSV Eindhoven pada musim panas 2008 lalu.

Pada bursa transfer musim panas 2017, Manchester City merekrut dua pemain AS Monaco sekaligus. Hal ini bukan tanpa alasan sebab AS Monaco mampu bersinar pada musim sebelumnya. Salah satu pemain yang sukses direkrut saat itu adalah Benjamin Mendy. Ia ditebus seharga 57,5 juta euro atau sekitar Rp966 miliar.

Mendy didatangkan untuk menjadi bek kiri utama Manchester City. Sayangnya, ia gagal mewujudkan target tersebut. Performa Mendy menurun drastis dan kesulitan untuk bersinar di Inggris. Ia hanya mencatatkan 75 penampilan. Nasibnya makin memburuk usai dibekukan dari skuad pada Agustus 2021 karena tersandung kasus pelecehan seksual.

Bernardo Silva merupakan pemain AS Monaco lainnya yang merapat ke Manchester City. Berbeda dengan Benjamin Mendy, karier Bernardo justru gemilang bersama The Citizens. Biaya transfer sebesar 50 juta euro atau sekitar Rp840 miliar yang dikeluarkan untuk mendapatkan jasanya pun berbuah manis.

Bernardo menjelma jadi salah satu pemain penting Manchester City. Ia merupakan pemain serba bisa yang mahir di beberapa posisi. Atribut itu membuatnya sangat diandalkan sang pelatih, Pep Guardiola. Secara keseluruhan, Bernardo sudah tampil 308 kali. Ia meraih berbagai gelar juara, seperti 5 gelar juara EPL dan 1 Liga Champions.

Manchester City harus kehilangan Riyad Mahrez yang hijrah ke Liga Arab Saudi pada musim panas 2023. Untuk menutupi lubang yang ditinggalkan olehnya, Manchester City bergerak cepat menemukan pemain pengganti. Dari beberapa opsi, The Citizens akhirnya merekrut winger muda milik Stade Rennais, Jeremy Doku, ke Etihad Stadium.

Doku didatangkan Manchester City dengan biaya 60 juta euro atau sekitar Rp1 triliun. Ia mendapatkan kontrak jangka panjang selama 5 musim. Kehadirannya bakal menambah memperkuat sisi sayap penyerangan The Citizens. Tak hanya itu, talenta Doku juga bisa berkembang di bawah asuhan Pep Guardiola.

Dari sebagian besar rekrutan Manchester City di atas, hanya Bernardo Silva yang mampu menunjukkan sinarnya. Doku punya potensi untuk mengikuti jejaknya. Terlebih lagi, usianya masih muda sehingga mampu berkembang menjadi lebih baik lagi.