Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
potret Stadion San Siro, markas AC Milan
potret Stadion San Siro, markas AC Milan (pixabay.com/tlemens)

Intinya sih...

  • Luka Modric (40 tahun) masih konsisten di lini tengah AC Milan dengan 1 gol dan 1 assist dalam 6 pertandingan.

  • Pietro Terracciano (35 tahun) menjadi opsi tambahan di bawah mistar gawang dengan 2 clean sheet dalam 2 pertandingan.

  • Adrien Rabiot (30 tahun) dapat dimainkan di berbagai posisi di lini tengah, mencatatkan 1 assist dalam 4 penampilan bersama AC Milan.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Hingga 5 Oktober 2025, AC Milan berhasil memuncaki klasemen sementara Serie A Italia 2025/2026. Performa apik yang ditunjukkan Rossoneri tidak terlepas dari kontribusi para pemainnya.

Tidak hanya mengandalkan pemain muda, AC Milan juga memainkan sejumlah pemain senior dengan segudang pengalaman. Berikut lima pemain tertua di skuad AC Milan pada 2025/2026.

1. Luka Modric (40 tahun) masih menunjukkan performa konsisten

Luka Modric bergabung dengan AC Milan pada musim panas 2025. Pemain berusia 40 tahun tersebut direkrut secara gratis setelah kontraknya bersama Real Madrid berakhir. Tidak butuh waktu lama, dirinya langsung menjadi andalan di lini tengah Rossoneri.

Meski sudah tidak lagi muda, Modric masih menunjukkan performa konsisten. Ia dikenal memiliki visi bermain serta akurasi umpan yang sangat baik. Hingga saat ini, pemain berkebangsaan Kroasia tersebut telah tampil dalam 6 pertandingan dengan mengemas 1 gol dan 1 assist.

2. Pietro Terracciano (35 tahun) menjadi opsi tambahan di bawah mistar gawang

Pietro Terracciano merupakan pemain asal Italia yang berposisi sebagai kiper. Ia didatangkan AC Milan dengan status bebas transfer pada musim panas 2025. Sebelum berkostum Rossoneri, Terracciano telah malang melintang di berbagai klub Italia.

Pemain berusia 35 tahun tersebut menjadi opsi tambahan di bawah mistar gawang. Terracciano harus bersaing dengan Mike Maignan untuk mendapatkan tempat sebagai kiper utama AC Milan. Sejauh ini, dirinya telah bermain dalam 2 pertandingan dengan mencatatkan 2 clean sheet.

3. Adrien Rabiot (30 tahun) dapat dimainkan di berbagai posisi di lini tengah

Adrien Rabiot kembali ke Serie A dengan bergabung AC Milan pada musim panas 2025. Untuk menebus Rabiot dari Olympique Marseille, Rossoneri harus mengeluarkan 7 juta euro atau Rp136 miliar. Pemain asal Prancis tersebut dikontrak selama 3 musim hingga Juni 2028 mendatang.

Rabiot dapat dimainkan di berbagai posisi di lini tengah. Pemain berusia 30 tahun tersebut langsung mendapatkan kepercayaan penuh Massimiliano Allegri. Dirinya telah mencatatkan 4 penampilan bersama AC Milan dengan kontribusi 1 assist.

4. Mike Maignan (30 tahun) tampil solid sebagai kiper utama AC Milan

Mike Maignan merupakan kiper utama AC Milan. Pemain asal Prancis tersebut diboyong dari LOSC Lille pada musim panas 2021 dengan mahar 16,4 juta euro atau Rp319 miliar. Maignan direkrut untuk menggantikan Gianluigi Donnarumma yang hengkang ke Paris Saint-Germain (PSG).

Maignan tampil solid di bawah mistar gawang Rossoneri. Pemain berusia 30 tahun tersebut merupakan kiper dengan kemampuan distribusi bola yang sangat baik. Bersama AC Milan, dirinya telah bermain dalam 169 pertandingan di semua ajang dengan torehan 53 clean sheet.

5. Ruben Loftus-Cheek (29 tahun) sempat absen cukup lama karena cedera

Nama terakhir yang masuk dalam daftar ini adalah Ruben Loftus-Cheek. Ia bermain untuk AC Milan sejak musim panas 2023. Saat ini, pemain berkebangsaan Inggris tersebut telah menginjak usia 29 tahun.

Loftus-Cheek sempat absen cukup lama bersama AC Milan karena cedera. Kini, dirinya mulai mendapatkan kesempatan bermain reguler. Loftus-Cheek telah memperkuat Rossoneri dalam 75 pertandingan dengan kontribusi 11 gol dan 3 assist.

Nama-nama di atas merupakan pemain tertua di skuad AC Milan pada 2025/2026. Sebagian besar dari mereka masih menjadi andalan bagi Rossoneri. Dengan pengalaman yang dimiliki, mereka diharapkan dapat terus memberikan kontribusi positif.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team