Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi suasana di luar stadion Vitality milik AFC Bournemouth (commons.wikimedia.org/MrIgnavy)

AFC Bournemouth termasuk salah satu klub kecil yang kerap kali memberikan kejutan sejak pertama kali promosi ke English Premier League (EPL) pada 2015. Mereka sering kali menyulitkan tim-tim papan atas EPL dan menampilkan permainan menyerang. Sempat terdegradasi ke EFL Championship pada 2019/2020, klub berjuluk The Cherries itu kembali ke EPL pada 2022/2023.

Secara finansial, Bournemouth bukan klub yang memiliki kemampuan untuk membeli pemain bintang. Meski begitu, manajemen Bournemouth beberapa kali berani mendatangkan pemain dengan harga mahal. Berikut lima pembelian pemain termahal dalam sejarah Bournemouth.

1. Hamed Junior Traore (Rp485 miliar) gagal menampilkan performa apik bersama Bournemouth

Hamed Junior Traore menunjukkan penampilan impresif selama berseragam Sassuolo pada 2019--2023. Ia mencetak 18 gol dan 11 assist dalam 111 pertandingan di semua kompetisi selama 3,5 tahun membela Sassuolo. Traore kemudian hengkang ke Bournemouth sebagai pemain pinjaman pada Januari 2023.

Ia bermain dalam tujuh pertandingan EPL pada paruh kedua 2022/2023. Meski begitu, Bournemouth tetap mempermanenkan Traore dengan membayar biaya transfer sebesar 25,62 juta euro atau Rp485 miliar. Sayangnya, ia minim kesempatan bermain dengan hanya tampil dalam enam laga EPL dan Piala Liga Inggris pada 2023/2024.

2. Tyler Adams (Rp509 miliar) menjadi andalan lini tengah Bournemouth

Tyler Adams memulai kiprahnya di sepak bola Inggris kala didatangkan Leeds United dari RB Leipzig pada Juli 2022. Ia mencatat 26 penampilan di semua kompetisi pada 2022/2023. Sayangnya, Adams gagal menyelamatkan Leeds United dari degradasi ke EFL Championship setelah finis di peringkat ke-19.

Ia lalu pindah ke Bournemouth dengan biaya transfer sebesar 26,9 juta euro atau Rp509 miliar pada musim panas 2023. Penampilan Adams kurang maksimal akibat menderita cedera pangkal paha dan punggung sehinga hanya mencatat empat penampilan di semua kompetisi pada 2023/2024. Ia mampu bangkit dan menjadi andalan di lini tengah Bournemouth dengan bermain dalam 32 pertandingan dan menorehkan 3 assist pada 2024/2025.

3. Djordje Petrovic (Rp547 miliar) direkrut dari Chelsea pada Juli 2025

Djordje Petrovic mengawali perjalanan di sepak bola Inggris ketika direkrut Chelsea dari New England Revolution pada Agustus 2023. Ia sempat menggeser posisi kiper utama Chelsea, Robert Sanchez, dan bermain dalam 31 laga dengan catatan 7 nirbobol pada 2023/2024. Meski begitu, Chelsea malah meminjamkan Petrovic kepada RC Strasbourg pada 2024/2025.

Ia mampu tampil apik dengan catatan 10 nirbobol dan 38 kebobolan dari 31 laga Ligue 1 Prancis. Petrovic kemudian direkrut Bournemouth untuk menggantikan posisi Kepa Arrizabalaga. Ia ditebus dengan harga 28,88 juta euro atau Rp547 miliar pada Juli 2025.

4. Jefferson Lerma (Rp577 miliar) selalu menjadi pilihan utama lini tengah Bournemouth selama 5 tahun

Jefferson Lerma menunjukkan performa impresif kala berseragam Levante pada 2015--2018. Ia bermain dalam 93 pertandingan dengan mencetak 3 gol dan 4 assist di semua kompetisi selama 3 tahun. Lerma kemudian hengkang ke Bournemouth pada Agustus 2018.

The Cherries menebusnya dengan harga 30,5 juta euro atau Rp577 miliar. Lerma secara konsisten menjadi andalan lini tengah Bournemouth dengan mencetak 12 gol dan 7 assist dalam 184 pertandingan di semua kompetisi pada 2018--2023. Ia kemudian hengkang ke Crystal Palace dengan status bebas transfer pada Juli 2023.

5. Evanilson (Rp701 miliar) belum menampilkan performa maksimal pada 2024/2025

Evanilson merupakan striker utama FC Porto selama 4 tahun pada 2020--2024. Ia mencetak total 60 gol dan 21 assist dalam 154 laga di berbagai ajang. Berkat penampilan impresif itu, Evanilson sempat diincar klub-klub top Eropa.

Namun, ia justru menerima tawaran bergabung dengan Bournemouth pada musim panas 2024. The Cherries menjadikannya sebagai pemain termahal dengan biaya transfer sebesar 37 juta euro atau Rp701 miliar. Sayangnya, performa Evanilson belum begitu maksimal dengan hanya menorehkan 10 gol dan 5 assist dari 31 penampilan di semua kompetisi pada 2024/2025.

Dari lima pemain di atas, hanya Traore yang gagal menampilkan permainan terbaiknya kala berseragam Bournemouth. Sementara itu, Lerma masih menjadi salah satu pembelian terbaik dalam sejarah Bournemouth dengan catatan 184 penampilan di semua kompetisi selama 5 tahun. Di sisi lain, Djordje Petrovic diharapkan mampu tampil solid sebagai kiper utama Bournemouth pada 2025/2026.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team

EditorAtqo