Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi pendukung Bayern Munich
ilustrasi pendukung Bayern Munich (unsplash.com/hdbernd)

Intinya sih...

  • Harry Kane menjadi top skor tim dengan lima gol

  • Luis Diaz mengoleksi tiga gol

  • Nicolas Jackson sudah menciptakan dua gol

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Bayern Munich memuncaki klasemen Liga Champions Eropa (UCL) 2025/2026 per matchday keempat. Die Roten mencatatkan hasil sempurna dengan menyapu bersih semua pertandingan dengan kemenangan. Sebetulnya, Arsenal dan Inter Milan juga mengoleksi 12 poin. Namun, Bayern Munich unggul dari sisi produktivitas berkat torehan 14 gol. Jumlah tersebut berasal dari enam pemain.

1. Harry Kane menjadi top skor tim dengan lima gol

Harry Kane masih menjadi sumber utama Bayern Munich untuk mencetak gol. Penyerang asal Inggris tersebut sudah mencetak lima gol di Liga Champions 2025/2026. Di daftar top skor kompetisi, Kane hanya kalah satu gol dari bomber Galatasaray, Victor Osimhen, yang mengoleksi enam gol. Kane menorehkan brace yang membantu Bayern Munich menang 3-1 atas Chelsea dan 5-1 kala berhadapan dengan Pafos FC. Ia kemudian menyumbang satu gol saat klub membantai Club Brugge dengan skor 4-0. Kane hanya absen mencetak gol dalam kemenangan 2-1 kontra Paris Saint-Germain pada matchday keempat.

2. Luis Diaz mengoleksi tiga gol

Di bawah Harry Kane, ada Luis Diaz yang sudah mengemas tiga gol. Winger asal Kolombia ini membuka keran golnya di Liga Champions 2025/2026 saat Bayern Munich menang 4-0 atas Club Brugge pada matchday ketiga. Diaz lantas menjadi pahlawan Bayern Munich kala menumbangkan Paris Saint-Germain dengan skor 2-1 pada matchday keempat. Penggawa anyar yang direkrut dari Liverpool itu menorehkan brace. Ironisnya, Diaz justru mendapat kartu merah pada laga ini.

3. Nicolas Jackson sudah menciptakan dua gol

Nicolas Jackson cukup berhasil menjawab kepercayaan Bayern Munich yang memilihnya sebagai pelapis Harry Kane pada 2025/2026. Dipinjam dari Chelsea, penyerang berpaspor Senegal ini sudah mencetak dua gol di Liga Champions. Jackson mencetak gol pertamanya di UCL bagi Die Bayern kala mereka membantai Pafos FC dengan skor 5-1. Jackson tampil penuh. Selain gol, ia juga menyumbang satu assist. Jackson kembali mencetak gol saat menang 4-0 atas Club Brugge. Ia masuk untuk menggantikan Kane pada menit 69 dan mencetak gol penutup 10 menit kemudian.

4. Michael Olise menyumbang satu gol saat menang 5-1 atas Pafos FC

Michael Olise menyumbang satu gol saat Bayern Munich membantai Pafos FC dengan skor 5-1 pada matchday ketiga Liga Champions 2025/2026. Pemain asal Prancis ini mencetak gol penutup timnya pada menit 68. Olise menuntaskan sebuah bola rebound di depan gawang. Bola hasil tendangannya berhasil masuk ke gawang meski dieksekusi dari sudut yang cukup sempit.

5. Raphael Guerreiro juga mencetak satu gol saat melawan Pafos FC

Raphael Guerreiro menjadi bek Bayern Munich satu-satunya yang sudah mencetak gol di Liga Champions 2025/2026 per matchday keempat. Bek kiri asal Portugal ini melakukannya saat klub membantai Pafos FC dengan skor 5-1 pada matchday ketiga. Guerreiro mencetak gol kedua Bayern Munich pada menit 20. Ia melepaskan tendangan di dalam kotak penalti setelah melakukan umpan satu-dua dengan Nicolas Jackson.

6. Lennart Karl mencetak gol debut di Liga Champions pada 22 Oktober 2025

Lennart Karl ikut mencatatkan namanya di papan skor saat Bayern Munich membantai Club Brugge dengan skor 4-0 pada 22 Oktober 2025. Ini sekaligus menjadi gol debut pemain berusia 17 tahun tersebut di Liga Champions. Tampil sebagai starter, gelandang kidal ini membuka papan skor pada menit kelima. Karl menggiring bola dari sepertiga terakhir lapangan dan melepaskan tendangan terukur di depan kotak penalti.

Produktivitas yang tinggi membuat Bayern Munich memuncaki klasemen Liga Champions Eropa 2025/2026 per matchday keempat. Sang pelatih, Vincent Kompany, jelas berharap bisa mempertahankan situasi ini sampai fase liga tuntas. Salah satu cara untuk mencapainya adalah dengan terus mengisi pundi-pundi gol. Oleh karenanya, setelah enam nama di atas, Kompany kini menunggu sumbangan gol dari anak asuhnya yang lain.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team