Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi bola sepak (pexel.com/Mario Ortiz)
ilustrasi bola sepak (pexel.com/Mario Ortiz)

Intinya sih...

  • Mats Wieffer dijual ke Brighton & Hove Albion seharga 32 juta euro atau Rp609 miliar setelah berkontribusi besar untuk Feyenoord Rotterdam.

  • Luis Sinisterra ditebus Leeds United dengan harga 25 juta euro atau Rp475,4 miliar setelah sukses mencuri perhatian dengan performa impresif di Feyenoord Rotterdam.

  • Brentford menebus Antoni Milambo dari Feyenoord Rotterdam seharga 20 juta euro atau Rp380,5 miliar sebagai rekrutan menjanjikan untuk tim asal London Barat tersebut.

Brentford bisa menghambat laju para raksasa, khususnya di English Premier League (EPL). Ingin makin diperhitungkan, tim asal London Barat ini melakukan evaluasi kekuatan dengan memanfaatkan bursa transfer musim panas 2025. Selain melepas beberapa nama, The Bees juga telah mendaratkan empat pemain ke Gtech Community Stadium. Salah satunya Antoni Milombo dari Feyenoord Rotterdam. Brentford memboyong Antoni Milombo dengan harga 20 juta euro atau sekitar Rp381 miliar. Angka tersebut membuat Milombo masuk daftar lima penjualan termahal Feyenoord kepada tim Premier League per 9 Juli 2025.

1. Mats Wieffer didatangkan Brighton & Hove Albion seharga 32 juta euro

Setelah berkarier bersama Excelsior Rotterdam, Mats Wieffer memilih bergabung dengan rival sekota, Feyenoord Rotterdam, pada musim panas 2022. Talenta kelahiran Borne ini didapatkan dengan harga 575 ribu euro atau sekitar Rp11 miliar. Kehadirannya ketika itu diproyeksikan untuk memperkuat sektor gelandang bertahan De club aan de Maas.

Mats Wieffer langsung dipercaya mengisi posisi gelandang bertahan utama Feyenoord Rotterdam. Dirinya juga sanggup ketika ditugaskan sebagai gelandang tengah dan bek tengah. Pemain yang kini berusia 25 tahun tersebut berjasa membawa De club aan de Maas menjuarai Eredivisie Belanda 2022/2023 dan KNVB Cup 2023/2024. Wieffer mencetak 9 gol dan 11 assist dari total 79 pertandingan di berbagai kompetisi.

Berseragam Feyenoord Rotterdam kurang lebih selama 2 tahun, Mats Wieffer sepakat memulai petualangan baru bersama Brighton & Hove Albion pada musim panas 2024. Tak murah, dia saat itu didatangkan dengan harga 32 juta euro atau sekitar Rp609 miliar. Sang pemain memperoleh kontrak panjang yang berlaku sampai 2029. Ini menjadi pengalaman pertamanya berkarier di luar Belanda.

Mats Wieffer ternyata lebih sering memulai pertandingan dari bangku cadangan Brighton & Hove Albion pada 2024/2025. Cedera juga membuat performanya terhambat bersama The Seagulls. Meski begitu, dirinya bisa menambah pilihan di posisi gelandang bertahan dan bek kanan. Sejauh ini, Wieffer menghasilkan 1 gol dan 5 assist dari total 28 laga di berbagai kompetisi.

2. Luis Sinisterra ditebus Leeds United dengan harga 25 juta euro

Feyenoord Rotterdam ternyata melakukan pencarian terhadap talenta potensial sampai ke Amerika Selatan. Hasilnya, De club aan de Maas berhasil mendatangkan Luis Sinisterra dari Once Caldas pada musim panas 2018. Pesepak bola berkebangsaan Kolombia ini dibeli seharga 2 juta euro atau sekitar Rp38 miliar.

Luis Sinisterra sendiri sempat kesulitan tampil secara reguler sehingga menjadi langganan bangku cadangan Feyenoord Rotterdam. Seiring berjalannya waktu, dia mulai mendapat tempat untuk menjalankan tugas sebagai penyerang sayap kiri utama. Namun, cedera anterior cruciate ligament (ACL) membuatnya harus absen cukup lama untuk De club aan de Maas.

Selepas sembuh, Luis Sinisterra kembali menempati posisi penyerang sayap kiri utama Feyenoord Rotterdam. Dia juga bisa saat dirotasi ke penyerang sayap kanan. Talenta yang kini berusia 26 tahun ini telah mencatatkan total penampilan sebanyak 113 laga dengan mengemas 35 gol dan 28 assist di semua ajang.

Berkat portofolio bersama Feyenoord Rotterdam, Luis Sinisterra sukses mencuri perhatian Leeds United sehingga didaratkan ke Elland Road Stadium pada musim panas 2022. Pesepak bola kelahiran Santander de Quilichao ini ditebus seharga 25 juta euro atau Rp475,4 miliar dan dipagari kontrak yang berlaku selama 5 tahun. Sinisterra membawa harapan untuk meningkatkan daya gedor dan kreativitas sektor kiri penyerangan The Peacocks.

Luis Sinisterra tidak menunjukkan kinerja optimal karena mengalami berbagai macam cedera di Leeds Unites. Setelah pulih, kehadirannya menambah pilihan di posisi gelandang serang dan penyerang sayap. Sayangnya, The Peacocks mengalami degradasi dari Premier League 2022/2023.

Leeds United sepakat meminjamkan Luis Sinisterra kepada Bournemouth selama 1 tahun pada musim panas 2023. Setelah itu, dirinya kembali berseragam tim asal West Yorkshire tersebut. Talenta bertinggi 172 cm ini mencatatkan total kontribusi dalam 26 laga dengan mengemas 8 gol dan 1 assist. Hanya bertahan singkat, Sinisterra ditebus permanen The Cherries pada musim panas 2024.

3. Brentford menebus Antoni Milambo dari Feyenoord Rotterdam seharga 20 juta euro

Antoni Milambo merupakan gelandang serang lulusan akademi sepak bola Feyenoord Rotterdam. Putra daerah asli Rotterdam tersebut telah menunjukkan kemampuannya di semua jenjang umur. Dirinya sukses mengembangkan performa sehingga diberikan kesempatan penting dalam kariernya dengan promosi ke tim senior De club aan de Maas pada musim panas 2023.

Tak langsung mulus, Antoni Milambo sempat kesulitan tampil secara reguler di Feyenoord Rotterdam. Hal Ini terjadi karena ia masih kalah bersaing dengan penggawa lain. Dirinya bahkan beberapa kali harus merumput bersama skuad U-21 demi mendapat jam terbang.

Berbeda dari musim sebelumnya, Antoni Mlilambo dipercaya sebagai salah satu sosok penting untuk menjalankan peran gelandang serang utama Feyenoord Rotterdam 2024/2025. Selain itu, dia pernah dirotasi ke gelandang tengah, gelandang bertahan , gelandang kanan, serta penyerang sayap kiri. Milambo sudah menghasilkan 8 gol dan 9 assist dari total 60 pertandingan di berbagai kompetisi.

Brentford lantas datang dengan membawa tawaran yang sulit ditolak Feyenoord Rotterdam. Antoni Milambo ditebus seharga 20 juta euro atau Rp380,5 miliar dan dianggap sebagai rekrutan menjanjikan sehingga dipagari kontrak yang berlaku sampai 2030. Pesepak bola kini berusia 20 tahun ini akan bersaing dengan Mikkel Damsgaard dan Fabio Carvalho untuk menjalankan peran gelandang serang inti The Bees.

4. Dirk Kuyt didaratkan Liverpool dengan mahar sebesar 18 juta euro

Dirk Kuyt merupakan penyerang legendaris yang pernah memperkuat Feyenoord Rotterdam setelah diboyong dari FC Utrecht pada musim panas 2003. Dirinya saat itu dibeli seharga 1 juta euro atau sekitar Rp19 miliar. Kehadirannya diproyeksikan untuk meningkatkan kualitas area depan De club aan de Maas.

Dirk Kuyt langsung dipercaya sebagai figur berpengaruh di lini depan Feyenoord Rotterdam. Hal Ini membuatnya sulit tergantikan dari skuad inti. Selain penyerang tengah, dirinya juga tetap solid ketika digeser ke posisi penyerang sayap kanan. Pesepak bola asal Belanda ini bahkan menjelma jadi mesin pencetak gol untuk De club aan de Maas.

Tak mau melewatkan talenta hebat, Liverpool mengarahkan radar transfernya untuk mendaratkan Dirk Kuyt dari Feyenoord Rotterdam pada musim panas 2006. Pemain berkebangsaan Belanda tersebut datang dengan mahar sebesar 18 juta euro atau Rp342,4 miliar. The Reds ternyata jadi satu-satunya tim yang diperkuat Kuyt di Inggris.

Dirk Kuyt berhasil mengamankan posisi penyerang tengah utama di Liverpool. Dia juga pernah digeser ke penyerang sayap dan penyerang bayangan. Tak hanya diandalkan dalam urusan membuat gol, dirinya memiliki visi bermain yang solid sehingga berdampak untuk performa The Reds.

Dirk Kuyt sendiri tercatat pernah mengantar Liverpool memenangkan Carling Cup (yang saat ini bernama EFL Cup) 2011/2012. Dia membuat total kontribusi dalam 285 pertandingan dengan mengemas 71 gol dan menyumbang 40 assist di semua ajang. Bertahan kurang lebih selama 6 tahun di Anfield Stadium, Kuyt dijual ke Fenerbahce pada musim panas 2012.

5. Bournemouth merogoh kocek sebesar 15 juta euro untuk mengamankan Marcos Senesi

Feyenoord Rotterdam berhasil menghadirkan Marcos Senesi dari San Lorenzo pada musim panas 2019. Talenta kelahiran Concordia ini dibeli sehagra 7 juta euro atau sekitar Rp13,3 miliar serta mendapat kontrak yang berlaku selama 4 tahun. Senesi sendiri diplot untuk memperkuat dinding pertahanan De club aan de Maas.

Macos Senesi sukses menjelma sebagai salah satu pilar penting di lini pertahanan Feyenoord Rotterdam. Pemain berkebangsaan Argentina tersebut sering mengisi posisi bek tengah utama sehingga mendapat banyak menit bermain. Dia telah merumput dalam 116 pertandingan dengan mengukir 9 gol dan 7 assist.

Tak sampai menyelesaikan kontrak, Marcos Senesi sepakat pergi dari Feyenoord Rotterdam demi memulai karier untuk Bournemouth pada musim panas 2022. The Cherries harus merogoh kocek sebesar 15 juta euro atau sekitar Rp285,4 demi mengamankan jasa bek tengah yang kini berusia 28 tahun tersebut. Senesi memperoleh kontrak berdurasi sampai 2026.

Marcos Senesi kerap dipercaya Andoni Iraola selaku pelatih untuk menjalankan peran sebagai bek tengah inti Bournemouth. Tak selalu berjalan lancar, dia sempat melewatkan cukup banyak laga lantaran menderita cedera hamstring. Setelah sembuh, dirinya beberapa kali memulai laga dari bangku cadangan. Sementara ini, Senesi mencetak 6 gol dan 5 assist dari total 89 pertandingan bersama The Cherries.

Kelima talenta di atas menjadi yang termahal yang pernah dijual Feyenoord Rotterdam kepada tim Premier League. Antoni Milombo akan bersaing dengan Mats Wieffer, Luis Sinisterra, dan Marcos Senesi di kasta tertinggi Liga Inggris. Sementara, Dirk Kuyt telah pensiun dari dunia sepak bola profesional.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team