Perang Lini Tengah di Laga Bayern Muenchen dan Barcelona

14 Sep 2021, 18:34 WIB

twitter.com/FCBayernEN

Jakarta, IDN Times - Barcelona dan Bayern Muenchen bakal saling adu jotos di laga perdana Liga Champions 2021/22, Rabu (14/9/2021) dini hari. Pertemuan keduanya berhiaskan banyak memori, yang penuh rasa manis dan pahit.

Bayern pernah merasakan tangguhnya Barcelona di babak semifinal Liga Champions 2014/15, ketika seorang Jerome Boateng dipermalukan Lionel Messi. Barcelona juga sempat menanggung malu pada musim 2019/20, ketika mereka ditumbangkan Bayern 2-8 di babak perempat final.

Sekarang, kedua tim akan saling bersua kembali di Liga Champions. Dengan banyaknya perubahan yang terjadi di tubuh kedua tim, laga ini diprediksi akan menyajikan perang di lini tengah.

1. Bayern mengandalkan Joshua Kimmich di tengah

potret Joshua Kimmich (fcbayern.com)

Di lini tengah, Bayern memiliki sosok Joshua Kimmich yang cukup dominan. Pemain berusia 26 tahun itu jadi distributor andalan Bayern, dengan rataan umpan mencapai 65 kali per laga sejauh ini, berbalut persentase kesuksesan 84,2 persen.

TIdak hanya andal dalam membagi bola, Kimmich juga lihai menciptakan peluang untuk tim. Total, hingga kini penggawa Timnas Jerman itu menorehkan tiga asis untuk Bayern di Bundesliga, plus rataan umpan kunci per laga sebanyak 2,5 kali. Jumlah ini jadi yang tertinggi di Bayern.

Kehadiran Kimmich di lini tengah dalam laga lawan Barcelona nanti akan jadi sesuatu yang penting. Dia bakal berperan sebagai konduktor permainan tim, ditopang nama-nama lain seperti Alphonso Davies, Leroy Sane, dan Jamal Musiala.

2. Frenkie de Jong yang makin moncer bersama Barcelona

Frenkie de Jong (fcbarcelona.com)

Jika Bayern memiliki Kimmich, Barcelona punya sosok Frenkie de Jong sebagai konduktor di lini tengah. Memang, rataan umpan per laganya masih kalah dari Sergio Busquets, yakni 64,3 kali berbanding 73 kali. Namun, persentase kesuksesan De Jong lebih besar, yakni 91,2 persen.

Tidak cuma itu, umpan-umpan De Jong juga acap berbuah peluang bagi rekan setimnya. Sejauh ini, dia menorehkan rataan umpan kunci per laga sebanyak dua kali, sama dengan catatan Jordi Alba. Dia juga sudah mencatatkan dua asis di LaLiga.

De Jong semakin diandalkan sebagai konduktor permainan Barcelona di tengah. Ditopang Busquets, plus nama-nama macam Memphis Depay dan Martin Braithwaite, De Jong menjelma jadi sosok penting di jantung permainan Barcelona.

3. Siapa yang memenangi lini tengah, mereka menang

twitter.com/FCBayernEN

Lini tengah bakal memegang peranan kunci di laga ini. Siapa yang bisa menguasai lini tengah, dia berpeluang besar untuk memenangi laga. Karena bagaimanapun, winger-winger dan penyerang yang dimiliki kedua tim bertumpu pada performa para pemain tengah.

Bukan cuma itu, lini pertahanan Barcelona dan Bayern Muenchen juga bergantung pada saringan yang dilakukan para pemain tengah. Alhasil, kini semua bergantung pada performa dari sosok Kimmich dan De Jong. JIka mereka main bagus, potensi tim untuk menang bakal makin besar.