Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi jersey Chicago Bulls
ilustrasi jersey Chicago Bulls (unsplash.com/Abhay siby Mathew)

Intinya sih...

  • Isaac Okoro menjadi small forward utama dengan kontribusi yang perlu ditingkatkan

  • Tre Jones, shooting guard piawai dengan rata-rata 12,8 poin dan 2 steal per game

  • Matas Buzelis, power forward muda dengan peningkatan performa pesat di musim keduanya

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Chicago Bulls menjadi salah satu tim yang mengalami peningkatan performa pada awal musim NBA 2025/2026. Mereka mencatat 6 kemenangan dan 4 kekalahan sehingga bisa bertengger di urutan keenam klasemen Wilayah Timur per 11 November 2025. Bahkan, sempat masuk ke tiga besar saat memenangi lima pertandingan beruntun.

Kegemilangan Bulls cukup mengejutkan. Sebab, skuad mereka tidak terlalu mentereng jika dibandingkan dengan tim-tim lain. Bulls juga dihuni banyak pemain muda. Namun, mereka tetap bisa bersaing karena punya starting five solid. Sebagai gambara, berikut ini performa lima pemain inti Chicago Bulls pada awal musim NBA 2025/2026.

1. Isaac Okoro langsung jadi small forward utama pada musim perdananya bersama Chicago Bulls

Isaac Okoro merupakan pemain anyar Chicago Bulls. Dia didatangkan dari Cleveland Cavaliers pada jeda musim 2025 lewat skema pertukaran dengan imbalan Lonzo Ball. Okoro pun langsung menjadi andalan untuk mengisi posisi small forward.

Meski begitu, kontribusinya belum terlalu maksimal. Dia masih perlu adaptasi supaya menyatu dengan permainan Bulls. Per 11 November 2025, Okoro mencatat rata-rata 8,6 poin, 2,7 rebound, dan 1,6 assist. Persentase field goal dan tembakan tripoinnya berada di angka 46,7 dan 35,2 persen.

2. Tre Jones merupakan shooting guard yang piawai dalam menyerang maupun bertahan

Tre Jones menjalani musim penuh pertamanya bersama Chicago Bulls di NBA 2025/2026. Dia pun mengunci tempat utama di posisi shooting guard. Pemain berusia 25 tahun ini juga serbabisa. Dia tidak hanya membantu serangan, tetapi juga bertugas sebagai perimeter defender.

Jones telah mengumpulkan rata-rata 12,8 poin, 3,9 rebound, 5,3 assist, dan 2 steal per 11 November 2025. Torehan steal-nya menempati urutan lima besar pemain dengan steal terbanyak. Kemudian, persentase field goal serta tembakan tripoin sang pemain menyentuh angka 48,7 dan 40 persen.

3. Berstatus sophomore, performa Matas Buzelis makin meningkat

Matas Buzelis merupakan pemain yang dipilih Chicago Bulls di urutan sebelas NBA Draft 2024. Ketika masih berstatus rookie, Buzelis belum terlalu diandalkan sehingga minim kontribusi. Namun, pada musim keduanya di NBA 2025/2026, dia diplot sebagai power forward utama dan performanya meningkat pesat.

Buzelis mampu mencatat rata-rata 14,2 poin, 4,9 rebound, dan 1,2 assist. Persentase field goal-nya mencapai 47 persen, sementara tembakan tripoinnya sebesar 38,1 persen. Pemain berusia 21 tahun tentu menjadi aset penting bagi Bulls.

4. Josh Giddey menjadi tumpuan utama Chicago Bulls

Josh Giddey tampil cukup gemilang pada musim pertamanya berseragam Chicago Bulls di NBA 2024/2025. Pada jeda musim 2025, Bulls menyodori kontrak baru kepada sang pemain selama 4 tahun yang bernilai 100 juta dolar Amerika Serikat (Rp1,6 triliun). Bulls berniat menjadikan Giddey sebagai tumpuan utama tim.

Keputusan itu terbukti tepat. Pemain berposisi point guard ini mampu menjalankan perannya dengan baik di NBA 2025/2026. Per 11 November 2025, dia menjadi pendulang poin terbanyak Bulls dengan rata-rata 21,4 poin. Itu diikuti torehan 9,6 rebound, 9,3 assist, dan 1 steal. Sedangkan, persentase field goal dan tembakan tripoinnya menyentuh angka 46,3 dan 38,5 persen.

5. Nikola Vucevic masih berkontribusi besar meski usianya tidak muda lagi

Nikola Vucevic merupakan pemain paling senior dalam skuad Chicago Bulls di NBA 2025/2026. Usianya sudah menginjak 35 tahun. Meski begitu, dia tetap diandalkan untuk mengisi posisi center dan bisa berkontribusi besar.

Vucevic mencatat rata-rata 17,8 poin, 10,6 rebound, serta 3,4 assist. Pemain asal Montenegro ini juga cukup efektif. Itu terlihat dari persentase field goal dan tembakan tripoinnya yang mencapai 55,8 dan 47,2 persen. Selain karena performa, kehadiran Vucevic dalam tim memang sangat penting. Sebab, dia bisa menjadi mentor bagi para pemain muda Bulls.

Mayoritas pemain inti Chicago Bulls tampil impesif hingga mencatat rata-rata dua digit poin pada awal musim NBA 2025/2026. Hanya Isaac Okoro yang kontribusinya belum terlalu signifikan. Meski begitu, perjalanan masih panjang. Kelima pemain tersebut dituntut konsisten agar Bulls bisa bersaing dalam perebutan gelar juara.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team