Kenilworth Road (twitter.com/LutonTown)
Salah satu hal menarik dari Luton Town adalah stadion mereka, yakni Kenilworth Road. Stadion yang sudah menjadi markas sejak 1905 tersebut terletak di tengah pemukiman penduduk dan hanya berkapasitas sekitar 10 ribu penonton. Bahkan, untuk memasuki lapangan pertandingan, penonton harus melewati rumah-rumah warga.
Kondisi di sekitar stadion serta pintu masuknya pun tampak sederhana. Ketika menaiki tangga ke dalam stadion, tampak pemandangan halaman belakang rumah-rumah warga sekitar. Hal ini jelas berbeda dengan tim EPL lain yang memiliki stadion besar dengan infrastruktur canggih di dalamnya.
Stadion ini jelas tak memenuhi standard untuk menggelar partai EPL. Namun, pihak manajemen Luton Town siap merenovasi stadion tersebut dengan gelontoran dana mencapai 10 juta pound sterling atau setara dengan Rp184 miliar. Para penonton pun tak sabar menyambut para tim besar EPL ke stadion mereka.
Sembilan musim yang lalu masih tampil di kasta kelima, kini Luton Town bersiap menjamu tim-tim English Premier League. Sebuah kisah yang luar biasa dari tim yang hanya punya stadion dengan kapasitas 10 ribu penonton. Lantas, mampukah Luton Town bertahan dari ketatnya persaingan EPL musim depan?