Dilansir dari Goal, Klopp dalam sebuah film dokumenter yang membahas Mane menceritakan kesan yang dia peroleh ketika pertama kali melihat Mane yang masih muda.
"Saya ingat pertemuan pertama saya dengan Sadio. Itu di Dortmund. Ada seorang pria muda yang duduk di sana. Topi bisbolnya miring, memiliki garis pirang yang masih dimiliki sampai sekarang."
"Dia tampak seperti seorang yang baru memulai menjadi rapper. Saya berpikir: 'Saya tidak punya waktu untuk ini'. Tim kami saat itu benar-benar tidak buruk. Saya membutuhkan seseorang yang bisa menangani tidak menjadi starter di awal, seseorang yang bisa berkembang."
"Saya akan mengatakan bahwa saya memiliki perasaan yang cukup baik untuk orang-orang, tetapi apakah saya salah! Saya kemudian mengikuti kariernya yang sukses di Salzburg. Di Southampton dia hanya mendominasi."